Polda Metro Jaya akhirnya mengungkap motif 3 pelaku vandalisme di Pasar Anyar, Tangerang Kota, Kamis (9/4). Saat itu pelaku membuat coretan ‘Sudah Krisis Saatnya Membakar’ di sejumlah lokasi.
“Motifnya ingin mengajak masyarakat untuk membuat keonaran dan kerusuhan dengan situasi saat ini,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana lewat keterangannya, Sabtu (11/4).
Nana menuturkan, atas perbuatannya ketiga tersangka dijerat Pasal 14 Undang-undang RI nomor 1 tahun 1946, Pasal 15 Undang-undang RI nomor 1 tahun 1946, dan Pasal 160 KUHP.
Keempat tersangka yakni bernama Aflah (18), Rio (18), dan Rizky (19, serta Bunga (21). Mereka masih tergolong remaja.
“Ancaman penjara paling lama 10 tahun,” ujar Nana.
Sebelumnya, Warga Pasa Anyar, Jalan Kiasnawi, Kel. Surakarsa, Kec. Tangerang Kota dihebohkan dengan aksi vandalisme yang berisi ajakan provokator. Hal itupun direspons cepat kepolisian.
Dari foto yang diterima kumparan, Jumat (10/4), terdapat sejumlah vandalisme di dinding pertokoan milik warga. Tulisan vandalisme tersebut berbunyi ‘Sudah Krisis saatnya Membakar’.
Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan, pelaku telah ditangkap. Mereka bernama Aflah, Rio, dan Rizky. Terakhir polisi menangkap lagi seorang remaja perempuan.
“Sudah kita tangkap,” kata Edy kepada kumparan, Jumat (10/4).
Sumber
Polda: Anarko Rancang Penjarahan se-Pulau Jawa pada 18 April
Jakarta, CNN Indonesia -- Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana menyebut Kelompok Anarko tengah menyusun skenario agar tercipta penjarahan di sejumlah wilayah di Pulau Jawa saat wabah virus corona berlangsung.
"Pada 18 April 2020 mereka berencana melakukan aksi besar-besaran di pulau Jawa, vandalisme, tujuannya menciptakan keresahan, dan memanfaatkan masyarakat untuk melakukan keonaran hingga penjarahan," ujar Nana dalam konferensi pers, Sabtu (11/4).
Nana mengatakan, aksi tersebut sudah mulai dilakukan beberapa hari terakhir ini, dan sudah diorganisasi sedemikian rupa di beberapa wilayah seperti Jakarta, Bandung, dan beberapa kota lainnya di Pulau Jawa.
Dalam konferensi pers tersebut, Nana mengatakan anggota Polres dari Reskrim Tangerang Kota dan Krimum Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan dan melakukan penangkapan pada Jumat (10/4) di lokasi sebuah kafe yaitu di kafe Egaliter di wilayah kota Tangerang.
"Motif mereka melakukan vandalisme ini karena ketidakpuasan terhadap pemerintah," ujar Nana.
Dalam kesempatan tersebut, Nana menjelaskan para tersangka yang telah diamankan oleh kepolisian ini memiliki latar belakang yang berada, namun didominasi oleh anak-anak muda yang memiliki pemahaman yang sama terhadap pemerintah.
Beberapa di antaranya memiliki status sebagai mahasiswa, pelajar SMA, ataupun pengangguran.
"Kami kembangkan tentunya, bukan hanya di Jakarta, kami akan coba seperti di Bandung dan beberapa kota seterusnya," kata Nana.
Atas perbuatannya ini, para pelaku diancam melanggar pasal 14 dan atau pasal 15 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan atau Pasal 160 KUHP dan terancam 10 tahun penjara. (tim/ain)
sumber
anak anak remaja yang terprovokasi sendiri oleh lirik lagu pemberontakan dan terdidik dalam komunitas yang tidak tepat bagi mereka, akhirnya berperilaku konyol dan tolol
seperti kata bang cock sparrer
Because you're young, sharp as a knife
You need that buzz to come alive
Out on the edge, out on the town
You ain't got time to settle down
You're always sure, you're always right
You see it all in black and white
You never listen to anyone
Because you're young
Because you're young, you're torn between
A world of hate and a world of dreams
So much to lose, so much to gain
So much to fight for, so much to change
You don't look back, you don't look down
You gotta turn everything around
You live your life like a loaded gun
Because you're young
Stop talking back, get off the phone
You're late again, you missed the last bus home
This ain't the way you wanna live
I know something's got to give
You're always sure, you're always right
You see it all in black and white
You never listen to anyone
Because you're young
-because you young-cock sparrer
Download GTA San Andreas Mobile
“Motifnya ingin mengajak masyarakat untuk membuat keonaran dan kerusuhan dengan situasi saat ini,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana lewat keterangannya, Sabtu (11/4).
Nana menuturkan, atas perbuatannya ketiga tersangka dijerat Pasal 14 Undang-undang RI nomor 1 tahun 1946, Pasal 15 Undang-undang RI nomor 1 tahun 1946, dan Pasal 160 KUHP.
Keempat tersangka yakni bernama Aflah (18), Rio (18), dan Rizky (19, serta Bunga (21). Mereka masih tergolong remaja.
“Ancaman penjara paling lama 10 tahun,” ujar Nana.
Sebelumnya, Warga Pasa Anyar, Jalan Kiasnawi, Kel. Surakarsa, Kec. Tangerang Kota dihebohkan dengan aksi vandalisme yang berisi ajakan provokator. Hal itupun direspons cepat kepolisian.
Dari foto yang diterima kumparan, Jumat (10/4), terdapat sejumlah vandalisme di dinding pertokoan milik warga. Tulisan vandalisme tersebut berbunyi ‘Sudah Krisis saatnya Membakar’.
Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan, pelaku telah ditangkap. Mereka bernama Aflah, Rio, dan Rizky. Terakhir polisi menangkap lagi seorang remaja perempuan.
“Sudah kita tangkap,” kata Edy kepada kumparan, Jumat (10/4).
Sumber
Polda: Anarko Rancang Penjarahan se-Pulau Jawa pada 18 April
Jakarta, CNN Indonesia -- Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana menyebut Kelompok Anarko tengah menyusun skenario agar tercipta penjarahan di sejumlah wilayah di Pulau Jawa saat wabah virus corona berlangsung.
"Pada 18 April 2020 mereka berencana melakukan aksi besar-besaran di pulau Jawa, vandalisme, tujuannya menciptakan keresahan, dan memanfaatkan masyarakat untuk melakukan keonaran hingga penjarahan," ujar Nana dalam konferensi pers, Sabtu (11/4).
Nana mengatakan, aksi tersebut sudah mulai dilakukan beberapa hari terakhir ini, dan sudah diorganisasi sedemikian rupa di beberapa wilayah seperti Jakarta, Bandung, dan beberapa kota lainnya di Pulau Jawa.
Dalam konferensi pers tersebut, Nana mengatakan anggota Polres dari Reskrim Tangerang Kota dan Krimum Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan dan melakukan penangkapan pada Jumat (10/4) di lokasi sebuah kafe yaitu di kafe Egaliter di wilayah kota Tangerang.
"Motif mereka melakukan vandalisme ini karena ketidakpuasan terhadap pemerintah," ujar Nana.
Dalam kesempatan tersebut, Nana menjelaskan para tersangka yang telah diamankan oleh kepolisian ini memiliki latar belakang yang berada, namun didominasi oleh anak-anak muda yang memiliki pemahaman yang sama terhadap pemerintah.
Beberapa di antaranya memiliki status sebagai mahasiswa, pelajar SMA, ataupun pengangguran.
"Kami kembangkan tentunya, bukan hanya di Jakarta, kami akan coba seperti di Bandung dan beberapa kota seterusnya," kata Nana.
Atas perbuatannya ini, para pelaku diancam melanggar pasal 14 dan atau pasal 15 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan atau Pasal 160 KUHP dan terancam 10 tahun penjara. (tim/ain)
sumber
anak anak remaja yang terprovokasi sendiri oleh lirik lagu pemberontakan dan terdidik dalam komunitas yang tidak tepat bagi mereka, akhirnya berperilaku konyol dan tolol
seperti kata bang cock sparrer
Because you're young, sharp as a knife
You need that buzz to come alive
Out on the edge, out on the town
You ain't got time to settle down
You're always sure, you're always right
You see it all in black and white
You never listen to anyone
Because you're young
Because you're young, you're torn between
A world of hate and a world of dreams
So much to lose, so much to gain
So much to fight for, so much to change
You don't look back, you don't look down
You gotta turn everything around
You live your life like a loaded gun
Because you're young
Stop talking back, get off the phone
You're late again, you missed the last bus home
This ain't the way you wanna live
I know something's got to give
You're always sure, you're always right
You see it all in black and white
You never listen to anyone
Because you're young
-because you young-cock sparrer
Download GTA San Andreas Mobile
Tidak ada komentar:
Posting Komentar