Rabu, 25 November 2020

AKHIRNYA MEREKA SADAR MANFAAT UU CIPTA KERJA

Ada sebuah poster yang mengundang orang untuk mengkuti diskusi soal UU Ciptakerja. Tema diskusi onlinenya adalah, 'UU Ciptakerja dan Manfaatnya Untuk Perekonomian Nasional.'

Penyelenggara diskusi adalah majalah Tempo, dengan sponsor dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Salah satu pembicaranya adalah Sofyan Djalil, Menteri Pertanahan dan Agraria. Sofyan adalah salah satu orang yang berada di belakang ide UU Cipta Kerja ini.

Kita tidak bicara kengototan Tempo yang dulu gak setuju dengan UU Cipta Kerja. Bahkan sampai meneriakkan pembangkangan sipil segala. Toh, kini Tempo sudah mulai terbuka matanya. Melihat manfaat UU ini bagi perekonomian nasional.

Tentu diskusi ini menarik. Sebab baru saja UU Cipta Kerja disahkan, di BKPM kabarnya sudah antri 153 perusahaan dari luar negeri yang mau menanamkan duitnya di Indonesia. Mereka berniat membangun usahanya di sini.

Kalau pengusaha asing berbondong-bondong berinvestasi di Indonesia, yang akan mendapat manfaat adalah masyarakat juga. Lapangan pekerjaan terbuka. Serapan tenaga kerja tinggi. Setidaknya ada transfer pengetahuan dan keterampilan saat mereka bekerja di sana.

Tapi, UU Cipta Kerja bukan melulu memudahkan investasi asing. Itu hanya bagian kecil saja dari seluruh rebirokratisasi yang dijalankan pemerintah. Yang paling kentara adalah mudahnya semua WNI membuat usaha. Kita tidak lagi harus dipusingi dengan beban administrasi yang segunung.

Anda punya ide usaha, ada pengalaman, punya keterampilan, sudah bisa mendirikan badan usaha sendiri. Tanpa harus berbiaya banyak, seperti ke noraris dan sebagainya. Cukup mendaftar. Usaha Anda akan tercatat resmi.

Bermodal ini Anda bisa ikut tender baik di pemerintah maupun. Apalagi dalam aturan, setiap Kementerian wajib menyisihkan sekian persen belanjanya untuk UMKM. Artinya UU ini membuka ruang bagi siapapun untuk membuka usahanya sendiri. Dan jalannya dipermudah.

Mudah bukan berarti serampangan. Yang paling penting adalah kepastian hukum. Kalau sebuah usaha gak diberi izin, karena menggunakan cara produksi yang beresiko, dari awal sudah disampaikan. Jadi gak buang-buang waktu. Apalagi kalau malah dibola kanan kiri dengan uang kutipan segala.

Itulah kepastian hukum. Pengusaha lebih suka hukum yang pasti ketimbang wilayah yang abu-abu. Dengan kepastian itu semua bisa diprediksi. Diperhitungkan. 

Lalu bagaimana bagi mereka yang gak bakat jadi pengusaha jika UU ini hanya memudahkan orang membuat usaha. Bukankah sebagian besar kita lebih berbakat jadi karyawan?

Nah, itu. Kalau membuka usaha begitu mudah dan simpel, otomatis akan banyak sekali perusahaan berdiri. Mereka membutuhkan karyawan. Karyawan dapat kesempatan kerja. Dapat gaji. Bisa belanja kebutuhannya.

Belanja setiap orang pada akhirnya akan menggerakkan ekonomi nasional. Roda berputar dan setiap orang bisa memenuhi kebutuhan hidupnya dari tangannya sendiri.

Tapi ada juga masyarakat yang gak sanggup bersaing, karena mungkin soal pendidikan dan kondisi sosial. Nah, untuk jenis masyarakat seperti ini, ada mekanisme lain. Program bantuan sosial berupa Kartu Indonesia Sehat, program keluarga harapan, dan  sebagainya.

Dengan kata lain UU ini membuka ruang yang sangat lebar bagi masyarakat untuk lebih sejahtera. Dan itulah manfaat langsung dari UU Cipta Kerja.

Makanya majalah sekelas Tempo, yang dulu ngotot menentang UU ini, kini justru menjadi media yang getol mengkampanyekan manfaat UU Cipta Kerja. 

Mungkin sebagai masyarakat kita belum merasakan manfaatnya secara langsung. Karena UU ini butuh aturan teknis lainnya berupa PP, Kepmen dan lain-lain. Tapi mungkin saja Tempo sudah merasakan manfaatnya. Makanya dia kini ngotot membela UU ini.

Setidaknya manfaat, bahwa sebuah UU pasti ada dana sosialisasi. Dan sebagai media, Tempo menikmatinya.

Protes yang pernah disampaikan Tempo, bukan perkara substansi. Toh, kini mereka sibuk mengedukasi publik soal manfaat UU Cipta Kerja.

[Eko Kuntadhi]

RCEP KAWASAN PERDAGANGAN BEBAS TERBESAR SETELAH WTO


Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyebut Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) merupakan kawasan perdagangan bebas (Free Trade Area/FTA) terbesar setelah World Trade Organization (WTO).

RCEP atau Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional yang beranggotakan negara-negara ASEAN dan lima negara mitra seperti China, Jepang, Korea Selatan, Australia, serta Selandia Baru diharapkan mampu memberikan celah baru dalam sektor perdagangan regional bersama negara mitranya. 

Kemendag berharap Indonesia mampu memainkan peran penting dalam RCEP. Berdasarkan kajian yang dilakukan Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu 2019, keterlibatan Indonesia pada RCEP mampu meningkatkan produk domestik bruto 0,5%.

“Namun, ini perlu dikalkulasi ulang mengingat masa pandemi Covid-19. Namun begitu, di masa new normal selalu ada celah masuknya new opportunity,” kata Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kemendag Iman Pambagyo, dalam diskusi virtual di Jakarta, kemarin.

Iman juga menyebutkan kajian yang dilakukan Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan (BP3) Kemendag pada 2016 menunjukkan RCEP akan memberikan Welfare Gain kepada Indonesia sebesar USD1,52 miliar. Namun, perjanjian itu juga berpotensi meningkatkan defisit neraca perdagangan Indonesia sebesar USD491,46 juta. 

Selanjutnya, dari total tarif Indonesia yang jumlahnya 10.000 post tarif, 6.000 post tarif di antaranya terkait dengan kegiatan ekspor-impor Indonesia ke dan dari kawasan RCEP sehingga naik-turunnya ekonomi di kawasan RCEP akan sangat memengaruhi kinerja ekspor dan impor Indonesia.

Ira Aprilianti, peneliti dari Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) mengatakan, Indonesia bisa memanfaatkan aktivitas langsung dari negara-negara anggota RCEP dengan memanfaatkan global supply chain. Namun, yang lebih penting, menurut dia, daya saing harus dipersiapkan lebih awal.

“Potensi peningkatan ekspor Indonesia dari spill over effect ini sebesar 7,2% dengan memanfaatkan peranan Indonesia dalam perluasan global supply chain. Kita hanya memerlukan 'structural adjustment' untuk tingkatkan daya saing agar mampu menarik manfaat RCEP dengan sebaik-baiknya,” tandasnya. 

RCEP adalah sebuah perjanjian perdagangan di mana 15 negara yang tergabung di dalamnya mencapai 29% penduduk dunia atau mencapai 27% dari total perdagangan dunia. RCEP juga merupakan jawaban atas berbagai tantangan global dan regional meliputi kemajuan teknologi, tren perdagangan antar negara maupun konteks lain yang menjadi isu hangat, salah satunya pandemi Covid-19. (Ichsan Amin/SindoNews)

Senin, 23 November 2020

MENDAG DORONG UMKM GO DIGITAL


Menteri Perdagangan Agus Suparmanto menyampaikan, partisipasi pelaku UMKM sangat penting dalam menggerakkan perekonomian nasional guna menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia agar tetap berada pada zona positif dalam rangka mempercepat pemulihan ekonomi.

Salah satu caranya yaitu dengan mengoptimalkan potensi niaga elektronik (e-commerce) yang ada. Hal itu disampaikan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto sebagai pembicara kunci dalam pameran virtual interaktif 3D pertama “Indonesia Digital Trade Show” in Conjunction With “Indonesia Local Brands Expo 2020” hari ini, Jumat 20 November 2020, secara virtual. Pameran yang berlangsung pada 20 November--7 Desember 2020 ini diselenggarakan Asosiasi Lisensi Indonesia dan dapat diakses di https://virtualexpo.id/.

“Pemanfaatan platform digital oleh UMKM berpotensi meningkatkan kinerja perdagangan Indonesia. Hal ini mengingat 96 persen populasi pelaku usaha Indonesia yang menggerakkan sektor perdagangan adalah UMKM. Untuk itu, pemerintah melalui Kementerian Perdagangan berkomitmen memfasilitasi pelaku usaha, khususnya UMKM untuk dapat mengoptimalkan tren pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam kegiatan transaksi masyarakat yang sejalan dengan perkembangan pola dan cara konsumsimasyarakat,” jelas Mendag dalam keterangan pers yang diterima Warta Pontianak, Minggu 22 November 2020.

Kemendag turut memfasilitasi 24 pelaku waralaba untuk berpartisipasi dalam pameran ini dengan menyediakan stan secara virtual. Pelaku waralaba tersebut terdiri atas 10 pelaku waralaba di sektor kuliner; 3 pelaku waralaba jasa spa, perawatan tubuh dan kecantikan; 6 pelaku waralaba jasa laundry, 3 pelaku waralaba jasa pendidikan; serta 1 pelaku broker properti; dan bengkel motor.

Mendag juga menjelaskan, berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Informatika, penjualan produk melalui media sosial dan niaga-el pada 2020 tercatat sebesar Rp446,75 triliun. Nilai tersebut meningkat 400 persen dibandingkan transaksi niaga-el pada 2017 yang sebesar Rp124,9 triliun.

“Peran teknologi informasi dan komunikasi akan semaki dominan dalam kegiatan social ekonomi masyarakat, khususnya dalam melakukan kegiatan transaksi perdagangan guna memenuhi kebutuhan barang konsumsi. Hal ini berdasarkan data jumlah pengguna internet yang mencapai 168 juta jiwa, atau 63 persen dari total populasi Indonesia. Dari jumlah tersebut, 169 juta diantaranya aktif melakukan kegiatan transaksi perdagangan melalui sistem elektronik,” jelasnya.

Mendag menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggara acara yang menghadirkan inovasi pameran dagang secara virtual, sekaligus berkomitmen untuk memberikan wadah berupa platform digital bagi pelaku UMKM waralaba dan lisensi Indonesia.

“Saya mengapresiasi peran serta penyelenggara acara ini dalam meningkatkan perputaran rodaperekonomian bangsa. Melalui pameran ini, diharapkan produk dan jasa kreasi pelaku usaha waralaba dan lisensi, bukan hanya dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri, namun juga dapat menembus pasar persaingan global,” kata Mendag.

Khusus kegiatan usaha lisensi, menurut Mendag, selain dapat meningkatkan pangsa pasar, UMKM juga dapat meningkatkan kualitas dan desain produk yang dapat memenuhi selera konsumen melalui proses alih teknologi yang terjadi. Pola lisensi juga mengajarkan UMKM untuk mengerti dan memahami sekaligus menghargai hak atas kekayaan intelektual (HaKI) yang inheren dalam konsep lisensi.

“Keterlibatan UMKM dalam pengembangan usaha dengan pola lisensi diharapkan juga dapat menyadarkan mereka atas konsep perlindungan hak cipta, paten, atau merek yang memiliki nilai ekonomi. Dengan demikian, pelaku UKM dapat berpikir lebih kreatif dalam mengembangkan produk sekaligus melindungi hasil kreativitas intelektual tersebut secara hukum,” imbuh Mendag.

Untuk mengoptimalkan pemanfaatan pola lisensi bagi UMKM, lanjut Mendag, pelaku usaha diharapkan dapat memahami dengan jelas perbedaan mendasar antara skema lisensi dengan waralaba. Lisensi berfokus pada HaKI. Para pelaku usaha bisa memakai aset yang dimiliki pemilik lisensi dengan metode dan cara mereka sendiri untuk memaksimalkan penjualan dalam koridor perjanjian lisensi.

Sedangkan waralaba berfokus pada sistem bisnis dari pemberi waralaba. Waralaba memiliki peraturan yang ketat soal pemasaran, yaitu pemberi waralaba menjamin bahwa kualitas barang/jasa yang dihasilkan waralaba tidak ada perbedaan di setiap gerai pemasarannya.

“Bagi pelaku usaha waralaba dan lisensi yang mengadopsi platform digital, dalam menjalankan kegiatan usahanya perlu memastikan bahwa HKI nya telah terdaftar dan terlindungi dengan baik,” tegas Mendag.

https://wartapontianak.pikiran-rakyat.com/nasional/amp/pr-117998483/mendag-dorong-umkm-go-digital?page=2

Jadi Klaster, 80 Orang Terkonfirmasi Covid-19 di Acara Habib Rizieq

 Dari hasil testing dan tracing sampai 19 November 2020, berdasarkan hasil pemeriksaan PCR ditemukan di Tebet 50 kasus positif, dan Petamburan 30 kasus.



Jadi Klaster, 80 Orang Terkonfirmasi Covid-19 di Acara Habib Rizieq


Kementerian Kesehatan mencatat setidaknya ada 80 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 dari hasil pelacakan peserta kerumunan kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia.

Mereka adalah masyarakat yang menghadiri penjemputan, Maulid Nabi di Tebet, dan acara pernikahan di Petamburan.

Plt. Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Muhammad Budi Hidayat menyebutkan dari hasil testing dan tracing sampai 19 November 2020, berdasarkan hasil pemeriksaan PCR ditemukan di Tebet 50 kasus positif, dan Petamburan 30 kasus.

“Sementara itu di Megamendung 15 sedang menunggu hasil pemeriksaan,” ungkapnya, Minggu (22/11/2020).

Atas adanya kerumunan acara keagamaan dan pernikahan, Kemenkes mengimbau orang yang telah mengikuti acara tersebut dan kontak erat agar melakukan isolasi mandiri di rumah selama 14 hari. Apabila bergejala juga diminta segera melakukan pemeriksaan.

“Bagi yang tidak bisa isolasi di rumah pemerintah juga sudah menyiapkan karantina mandiri di Wisma Atlet. Kalau bergejala, segera kunjungi puskesmas terdekat untuk tes PCR,” imbuhnya.

Kemenkes juga mengimbau kepada tokoh masyarakat, agama, dan pemerintah daerah untuk memberikan contoh dalam protokol kesehatan.

“Kita harus bekerja sama untuk pencegahan dan pengendalian agar Covid-19 bisa kita atasi,” ujar Budi.

Adapun, fasilitas layanan kesehatan terus melakukan testing dan pelacakan di tingkat kecamatan di puskesmas, percepatan pemeriksaan spesimen, dan merujuk kasus tanpa gejala ke Wisma Atlet atau hotel isolasi.

“Penguatan tracing dilakukan dengan rasio 1:30, dilakukan secara agresif di tingkat kecamatan terutama di yang terjadi kerumunan dan pemantauan intensif dalam 14 hari ke depan. Kemenkes dan satgas sudah menurunkan 5.000 pelacak di 10 provinsi prioritas. Kami berharap masyarakat mendukung dan terbuka kepada para pelacak kontak,” tegasnya.




SUMBER

Unggah Foto Baca 'How Democracies Die', Anies Dinilai Sedang Introspeksi Diri

 Unggah Foto Baca 'How Democracies Die', Anies Dinilai Sedang Introspeksi Diri Foto: Ari Saputra/detikcom


Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunggah foto tengah membaca buku berjudul 'How Democracies Die' di sosial medianya. Pengamat Politik Yunarto Wijaya menilai kemungkinan Anies tengah melakukan introspeksi diri.

"Dugaan saya foto itu mungkin menunjukan Anies Baswedan sedang introspeksi diri," ujar Yunarto Wijaya, saat dihubungi Minggu (22/11/2020).

Yunarto mengatakan, buku tersebut berisikan berbagai kegundahan terkait politik salah satunya terkait isu primordial. Menurutnya hal ini timbul setelah Donald Trump terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat.

"Kenapa? alasan pertama, jelas di buku yang ditulis oleh 2 political scientist Harvard itu tertuang bagaimana kegundahan tentang politik populisme, nativisme atau menjual isu primordial/keaslian, dan demagog atau penyesatan yang dilakukan pemimpin, kegundahan yang muncul dari banyak peneliti politik Amerika Serikat pasca terpilihnya Donald Trump di 2016," kata Yunarto

Yunarto yang juga Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia ini berpendapat kejadian tersebut mirip dengan Pilkada DKI 2017. Menurutnya, saat itu Anies mendapatkan kritik keras usai pemilihan.

"Itu mirip sekali dengan apa yang terjadi di Pilkada DKI 2017, ketika aspek primordial, baik agama dan suku sangat dominan, dan kita tau Anies Baswedan dikritik keras karena dianggap oleh sebagian pihak menumpang arus besar populisme tersebut," tuturnya.

Hal ini lah yang menurut Yunarto, membuat Anies merasa perlu intropeksi diri. Terlebih, saat ini Jakarta dianggap bersikap lembek dalam hal penanganan COVID-19.

"Mungkin saja ia merasa harus melakukan introspeksi diri, apalagi belakangan pemerintahannya di Jakarta dianggap lagi-lagi bersikap lembek dengan kelompok tertentu hanya karena alasan jumlah massa yang besar sehingga mengorbankan kepentingan masyarakat secara umum terkait isu kesehatan," tuturnya.

"Alasan kedua, bahwa ini diposting di hari Minggu dengan caption selamat hari Minggu juga, dan kita tau biasanya hari libur adalah hari untuk melakukan refleksi diri. Jadi mari kita berpikir positif bahwa niat Anies dalam postingannya tidak berniat menyerang pihak lain secara politik, tapi sebaliknya dalam upayanya melihat cermin dan berbenah," sambungnya.

Diketahui pada Minggu (22/11) pagi, Anies mengunggah foto dia memakai baju koko berwarna putih dan sarung berwarna coklat. Anies membaca buku berjudul How Democracies Die sambil duduk menyilangkan kakinya, ia duduk di depan rak buku yang menjadi latar belakangnya.

Postingan tersebut diunggah pada Minggu (22/11) pagi dan telah mendapat respon disukai 44.454 orang per pukul 10.52 WIB. Serta mendapat 2 ribu lebih komentar dari netizen.

SUMBER

Kamis, 19 November 2020

SEKTOR NONMIGAS SOKONG SURPLUS NERACA PERDAGANGAN INDONESIA

  

Neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2020 mengalami surplus US$ 3,61 miliar. Ini merupakan surplus bulanan kedelapan dan tertinggi sepanjang tahun 2020, melampaui surplus neraca bulan Juli sebesar USD 3,24 miliar.

“Surplus neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2020 meningkat US$ 1,22 miliar dibandingkan surplus September yang sebesar US$ 2,39 miliar. Hal ini disebabkan meningkatnya surplus nonmigas menjadi US$ 4,06 miliar dan penurunan defisit migas menjadi US$ 450,1 juta,” Kata Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto, di Jakarta, Selasa (17/11/2020). Baca Juga: 5 Provinsi dengan Kontraksi Pertumbuhan Ekonomi Paling Dalam: Bali yang Terparah!

Agus menambahkan, peningkatan surplus nonmigas salah satunya bersumber dari peningkatan kinerja ekspor nonmigas pada kelompok lemak dan hewan/nabati, yaitu produk sawit dan produk turunannya. Ekspor lemak dan minyak hewan/nabati bulan Oktober meningkat sebesar US$ 188,1 juta (10,96% MoM). Baca Juga: Potensi Cangkang Sawit Sebagai Campuran Aspal Panas

Selain itu, ekspor batu bara bulan Oktober juga meningkat sebesar US$ 167,1 juta (15,69% MoM). Sepanjang Oktober 2020, ekspor nonmigas Indonesia ke beberapa negara mitra dagang juga terus tumbuh. Peningkatan ekspor nonmigas terbesar terjadi pada ekspor Indonesia ke Tiongkok (US$ 234,7 juta), Vietnam (US$ 96,1 juta), Filipina (US$ 83,3 juta), Malaysia (US$ 65,8 juta), dan Spanyol (US$ 54,8 juta).

Secara kumulatif, neraca perdagangan Indonesia Januari—Oktober 2020 mengalami surplus US$ 17,07 miliar.Surplus tersebut mulai mendekati nilai surplus neraca perdagangan pada 2010 yang mencapai US$ 22,12 miliar.

Pada Oktober, ekspor Indonesia terus menunjukkan penguatan dari bulan ke bulan. Nilai total ekspor Indonesia mencapai US$ 14,39 miliar, tumbuh 3,1% dibandingkan ekspor bulan sebelumnya. Meskipun pada kelompok ekspor migas mengalami pelemahan, namun kenaikan ekspor nonmigas sebesar 3,5% MoM mampu menjaga momentum pertumbuhan total ekspor Oktober 2020.

Peningkatan ekspor nonmigas Oktober 2020 disebabkan pertumbuhan ekspor pada sektor pertanian (1,3% MoM), industri (2,1% MoM), serta pertambangan dan lainnya (17% MoM).

https://www.google.com/amp/s/amp.wartaekonomi.co.id/berita314429/mendag-sektor-nonmigas-sokong-surplus-neraca-perdagangan-indonesia

WAKTUNYA MENDONGKRAK BISNIS SEKTOR ELEKTRONIK


Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) menyelenggarakan forum bisnis dengan tema ‘Peluang Investasi Sektor Elektronik’ secara virtual. Forum bisnis ini bertujuan menggarap peluang bisnis serta meningkatkan kapasitas perusahaan dan eksportir Indonesia di sektor elektronik.

Forum bisnis kali ini membahas kajian ‘Deep Dive on Investment for Indonesia in Electronics Subsector’ yang dilakukan Daniel Nicolls, konsultan senior ARISE Plus Indonesia dengan Bappenas. Forum bisnis ini merupakan rangkaian kegiatan Trade Expo Indonesia Virtual Exhibition ke-35.

Kegiatan ini merupakan kerja sama Kemendag dengan Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas), Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), serta ASEAN Regional Integration Support-Indonesia Trade Support Facility (ARISE Plus Indonesia).

“Sektor elektronik memiliki peluang bisnis dan terbuka untuk digarap. Kami berharap forum bisnis ini dapat meningkatkan kerja sama bisnis antara pelaku usaha Indonesia dengan negara lainnya dan mendatangkan manfaat bagi kita semua. Kajian yang dibahas pada forum bisnis ini juga diharapkan dapat memicu semangat pelaku usaha sektor elektronik dalam meningkatkan ekspor produk-produk elektronik Indonesia ke pasar global terutama di tengah pandemi Covid-19,” ujar Direktur Jenderal PEN Kasan.

Kasan menyampaikan, produk elektronik merupakan salah satu sektor utama yang menjadi prioritas dalam Peta Jalan Making Indonesia 4.0. Strategi yang dilakukan Making Indonesia 4.0 antara lain mendorong masuknya investor global, meningkatkan kemampuan sumber daya manusia yang kompeten, serta mendorong inovasi dan penggunaan teknologi.

“Hal ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan industri elektronik Indonesia terhadap impor komponen dan meningkatkan nilai tambah produksi lokal sehingga mampu menguasai pasar internasional,” jelas Kasan.

Menurut Kasan, sebelum pandemi Covid-19, tingkat pertumbuhan di pasar produk elektronik dunia relatif stabil. Namun, pandemi ini menyebabkan industri elektronik global menghadapi dampak ganda, misalnya penghentian fasilitas produksi suku cadang elektronik yang telah banyak dilakukan akibat perlambatan aktivitas logistik di berbagai negara.

“Penerapan karantina wilayah juga menyebabkan keterbatasan tenaga kerja serta penutupan toko ritel/ruang pamer dan supermarket untuk jangka waktu tertentu. Di sisi lain, berbagai perusahaan niaga elektronik (e-commerce) di seluruh dunia juga telah menghentikan pengiriman untuk barang yang dianggap tidak mendesak (termasuk sebagian besar produk elektronik),” tambah Kasan.

Berdasarkan data BPS, nilai ekspor produk elektronik Indonesia periode Januari–September 2020 tercatat sebesar USD 8,02 miliar. Nilai ini turun 1,88 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2019. Sedangkan, nilai ekspor total pada 2019 mencapai USD 10,92 miliar.

Negara tujuan ekspor utama adalah Amerika Serikat, Singapura, Jepang, Tiongkok, dan Hongkong. Penurunan nilai ekspor lebih banyak disebabkan oleh berbagai keterbatasan akibat adanya pandemi Covid-19. Sementara itu, nilai impor produk elektronik Indonesia pada periode Januari–September 2020 mencapai USD 15,63 miliar.

Angka tersebut menunjukkan bahwa kebutuhan impor produk elektronik Indonesia cukup tinggi, khususnya untuk produk pesawat telepon, penerima dan transmisi (reception &transmission), bagian dari sirkuit elektronik, mesin pengolah data otomatis, dan perangkat komunikasi. Kasan menjelaskan, Tiongkok sebagai negara eksportir dan importir utama dunia untuk produk elektronik juga mengalami dampak yang cukup buruk. Hal ini juga berdampak buruk bagi negara Amerika Serikat, Italia, Prancis, Spanyol, Jerman, dan India.

“Penghentian produksi di Tiongkok telah memaksa produsen elektronik lainnya yang berbasis di Amerika Serikat dan Eropa untuk menahan produksi barang jadi secara sementara. Sehingga menyebabkan kesenjangan permintaan dan penawaran produk elektronik yang berpengaruh terhadap rantai pasok global,” tutur Kasan.

Kepala Pusat Pengkajian Kerja Sama Perdagangan Internasional, Reza Pahlevi mengungkapkan, ekspor produk elektronik Indonesia ke Uni Eropa mengalami penurunan dari tahun 2018–2019. “Hingga saat ini negosiasi Indonesia-EU CEPA masih berlangsung dan apabila sudah mendapatkan kesepakatan, diharapkan ekspor elektronik akan meningkat dengan berkurangnya hambatan perdagangan,” jelas Reza.

Di samping itu, Plt. Deputi Bidang Ekonomi Bappenas, Amalia menyampaikan, Asia Timur dan Asia Tenggara telah menjadi “pabrik” global terbesar dan menghasilkan lebih dari separuh produk elektronik di dunia. Pemerintah Indonesia akan selalu berupaya untuk mendorong peningkatan ekspor produk elektronik dan partisipasinya terhadap rantai nilai global.

Partisipasi Indonesia dalam rantai nilai global juga akan memberikan keuntungan yaitu mendorong pertumbuhan industri dalam negeri sebagai pesaing dan pemasok, serta menarik minat investor dari negara lain untuk melakukan bisnisnya di Indonesia.

https://www.neraca.co.id/article/139055/waktunya-mendongkrak-bisnis-sektor-elektronik

Rabu, 18 November 2020

KENAPA ANIES DIPANGGIL TAPI YANG DI SOLO "DIBIARIN"?

Katanya polisi pilih kasih, padahal ga juga. Malah di daerah laen, ada yg penyelenggara keramaiannya yg seorang pejabat pun kena pasal pidana dan udah jadi tersangka!

Sejauh yg gw pahami, Anies dipanggil polisi karena dugaan pelanggaran UU Kekarantinaan Kesehatan. Di dalam UU ini ada aturan soal PSBB termasuk sanksi pelanggarannya dan DKI memang masih menerapkan PSBB sampai detik ini. Jadi kalo Anies dipanggil untuk dimintain keterangan, ya itu wajar aja kan?

Tapi kenapa kok rame2 di Pilkada Solo ga gitu?

Di Solo kan memang ga ada PSBB, Walikota Rudi "emoh" alias ga mau niru cara DKI. Jd gimana caranya polisi mau nindak kalo ga ada dasar hukumnya? Ga bisa. Kecuali ada dasar peraturan yg menyatakan pidana bagi pelanggar protkes di Solo. Adakah? Monggo share infonya.
Sementara kalo soal rame2 Pilkada, Bawaslu sendiri juga ga bisa main pidanakan peserta karena apa? Krn emang ga ada aturan soal protkes di UU Pemilu. Gimana mau pidanain pelanggar.

Terus kenapa cuma Anies yg dipanggil?

Ga cuma Anies. Masih inget kasus dangdutan di Tegal oleh Waketu DPRD Tegal September lalu? Kapolsek Tegal itu juga dicopot, sama nasibnya kaya Kapolda Metro Jaya yg baru aja dicopot. Walikotanya juga dipanggil polisi dimintain keterangan, sama kaya Anies sekarang. Dan malah Waketu DPRD, selaku penyelenggara keramaian alias dangdutannya, sekarang udah jd tersangka. Gimana di DKI? Ditunggu aja hasilnya gimana.

Jadi kalo ada yang bilang pemanggilan Anies politis, menurut gw si ga juga. Buktinya daerah laen yg duluan, udah ada yang kena. Justru kalo ada daerah lain yg ada rame2 tp kadanya ga dipanggil, sementara ada dasar hukum pidananya, itulah yg harus kita kritisi.

Deal ya? 😁

[Aldie El Kaezzar]

Kekayaan Nikita Mirzani Diungkap Situs Ini, Jumlahnya Capai 1,3 Triliun!

 TRIBUNJATENG.COM - Jumlah kekayaan Nikita Mirzani diungkap sebuah situs. Benarkah sohib Billy Syahputra itu punya harta sampai Rp 1,3 triliun?


Kekayaan Nikita Mirzani Diungkap Situs Ini, Jumlahnya Capai 1,3 Triliun! 

Bocoran situs itu soal kekayaannya diunggah Nikita Mirzani lewat akun instagramnya, Kamis (30/4/2020).

Mantan istri Dipo Latief dan Sajad Ukra itu menampilkan website celebstrendbow.com yang berisi data dirinya beserta jumlah kekayaan yang ia miliki.

Situs tersebut menyediakan jumlah kekayaan yang dimiliki selebriti di seluruh dunia.

Berdasarkan situs tersebut, total kekayaan Nikita di tahun 2019 sampai 2020 mencapai USD 88 juta atau sekitar Rp 1,3 triliun dengan kurs sekarang.

Total kekayaan tersebut diambil berdasarkan penjumlahan dari Wikipedia, Forbes, IMDb, dan sejumlah sumber lainnya.

Namun, Nikita tak menuliskan banyak kata di kolom keterangan Instagramnya.

Nikita Mirzani selama ini dikenal sebagai selebriti Indonesia yang memiliki gaya hidup mewah.

Ia pernah memamerkan isi dari dua saldo ATM-nya miliknya.

Salah satu ATM berisi Rp 1,37 miliar, yang digunakannya untuk membeli jajanan ringan.

Sementara yang satu lagi berisi Rp 391 juta yang dipakai untuk membeli sayuran.

Belum lama ini, bintang film Jakarta Undercover itu juga membeli sebuah mobil mewah untuk kado ulang tahun ke-1 anak bungsunya, Arkana Mawardi, yakni mobil Porsche 911 Carrera S Cabriolet.

Harganya ditaksir mencapai Rp 6 miliar.

Selain aktris, Nikita Mirzani juga punya beberapa bisnis.

Beberapa di antaranya adalah bisnis batubara, fashion (piyama, jeans, dan bikini), salon, dan properti.

Selain itu, ia juga pernah merilis buku The Naked Nikita yang sampai saat ini masih dijual di toko buku.

Setelah mengunggah total kekayaannya di Instagram, kolom komentar Nikita dipenuhi oleh netizen. Mereka terlihat kagum dengan kekayaan yang dimiliki perempuan 34 tahun tersebut.

"Dia ma ga pelit makany rezekiny lancar terus ngalirrrr deras berkah slalu nyai," ujar @mamazi000.

"1T 345M kurs USD 15,2 OMG ," tulis @carmielaciet.

Sumber:
https://jateng.tribunnews.com/amp/20...ta-nyai?page=2

Nikita Mirzani Bongkar Latar Belakang Habib Rizieq Penjual Minyak Tahun 90

 SuaraKalbar.id - Nikita Mirzani menyebut Habib Rizieq Shihab penjual minyak wangi di era 90-an. Nikita Mirzani meminta publik jangan panggil Rizieq Shihab bukan habib.


Nikita Mirzani tampaknya masih kesal usai dikatai lonte oleh Habib Rizieq Shibab. Habib Rizieq juga disebut penjual peci khas arab.



Lewat Instagram, Nikita Mirzani mengunggah sebuah informasi tentang silsilah Habib Rizieq Shibab. Di situ, terdapat rangkuman seseorang tentang pentolan FPI tersebut.
"Jangan pernah sebut habib kalau memang dia bukan habib. Tahun 90an Mohammad Rizieq Shihab adalah hanya seorang penjual minyak wangi dan peci khas Arab," bunyi informasi tersebut, seperti  dalam unggahan Instagram Nikita Mirzani Selasa (17/11/2020).

"Dia tinggal rumah ortunya di jalan Petamburan III dan setiap hari saya selalu lewat depan rumah orangtuanya, sebab saya tinggal di jalan Petamburan IV Jakarta pusat. MRS bukan siapa-siapa, dia hanyalah seorang anak keturunan Arab yang cukup banyak berdomisili di sekitar Petamburan," sambung pernyataan tersebut.

Selanjutnya disebutkan, pada tahun 1998 Habib Rizieq Shibab mendirikan organisasi masyarakat FPI.
"Ketika 17 Agustus 1998 beberapa bulan setelah Soeharto lengser (21 Mel 1998) dia mendirikan ormas FPI."

Seiring berjalannya waktu, Habib Rizieq Shibab yang mendirikan FPI mendadak dapat gelar Habib dari pendukungnya. Hal itu berbeda terbalik dari latar belakangnya sebagai penjual minyak wangi.

"Waktu terus berjalan dan tiba-tiba dia dapat gelar Habib. Habib darimana ya? Yang menurut saya agak tidak masuk akal adalah kehidupan Rizieq sangat cepat dan jadi tuan Takur alias kaya raya. #TERNYATA."


Di bagian caption, Nikita Mirzani mengungkapkan kekesalannya terhadap Habib Rizieq. Meski hanya rakyat biasa, Nikita seakan bisa menyatakan bahwa ia tidak bisa disepelekan.

"Kalau presiden gue aja bisa loe hina. Apalagi gue cuma rakyat tapi gue bukan rakyat jelata.  Tuh gue kasih lihat kalian silsilah dari orang yang kalian sembah sampai berurai airmata," tulis Nikita Mirzani.

Seperti diketahui, Nikita Mirzani sempat mengomentari kepulangan Habib Rizieq yang disambut ribuan orang. Di situ, dia menyebut bahwa habib adalah tukang obat.



Pernyataan itu pun membuat pendukung Habib Rizieq kesal. Bahkan Ustaz Maaher mendesak Nikita Mirzani segera meminta maaf.

Dalam pernyataannya, Ustaz Maaher mengancam akan mengepung rumah Nikita Mirzani. Dia juga mengolok-olok host Nih Kita Kepo itu sebagai lonte.
Hal senada juga diucap Habib Rizieq dalam ceramahnya pada Sabtu (14/11/2020) malam.

Kala itu, dia menyinggung soal lonte yang hina ulama. Melihat itu Nikita Mirzani balik menyerang. Hal itu terlihat dalam unggahannya di Instagram sejak Minggu (15/11/2020).

Minggu, 15 November 2020

INDONESIA KETIBAN REZEKI DARI EKSPOR MASKER


Menteri Perdagangan Agus Suparmanto, mengungkapkan selama pandemi COVID-19 neraca perdagangan Indonesia tetap menunjukkan kinerja yang baik. Surplus perdagangan Indonesia memiliki tren yang meningkat pada periode Mei-September. Bahkan beberapa komoditas justru meningkat.

”Secara kumulatif, neraca dagang Januari-September 2020 mencapai 13,5 miliar dolar Amerika. Nilai tersebut melampaui neraca perdagangan Indonesia secara keseluruhan pada 2017 dan merupakan capaian tertinggi sejak 2012,” ucap Agus, di Jakarta, Rabu (11/11/2020).

Beberapa komoditas juga tumbuh positif selama pandemi ini, antara lain barang tekstil jadi lainnya, besi dan baja, serta logam mulia/perhiasan. Agus juga mengatakan komoditas ekspor Indonesia lainnya yang juga tumbuh adalah alat pelindung diri (APD). Nilai ekspor APD, termasuk masker, di masa pandemi ini telah mencapai 192,5 juta dolar AS.

”Kami yakin nilai tersebut akan terus meningkat. Tidak hanya hingga akhir 2020, namun sampai beberapa tahun ke depan. Hal ini disebabkan tingginya kasus positif COVID-19 di sejumlah negara,”ujarnya.

Tingginya kasus COVID-19 ini berdampak pada instruksi pemerintah kepada masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan turut menciptakan peluang yang cukup besar untuk produk APD Indonesia.

Kementerian Perdagangan juga terus melakukan berbagai kegiatan promosi selama masa pandemi untuk mendorong ekspor Indonesia. Upaya tersebut seperti, memfasilitasi penjajakan kesepakatan dagang (business matching) secara virtual melalui 46 perwakilan perdagangan di 31 negara, penyelenggaraan Trade Expo Indonesia Virtual Exhibition, dan lain-lain.

Agus menuturkan pihaknya turut menjadikan sektor UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) sebagai perhatian utama. Keberadaan sektor UMKM di Indonesia merupakan salah satu motor penggerak perekonomian Indonesia serta menyerap angkatan kerja nasional.

Agar pelaku UMKM dapat bertahan, Kemendag melakukan berbagai langkah strategis. Contohnya, mendorong program percepatan ekonomi lokal untuk sektor UMKM melalui program Bangga Buatan Indonesia (BBI) bersama kementerian/lembaga terkait.

Melalui program BBI, Kemendag membuka akses pasar melalui perdagangan daring melalui penerbitan Permendag No. 50 tahun 2020 tentang Ketentuan Perizinan Usaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE). 

https://www.google.com/amp/s/indopos.co.id/read/2020/11/11/262571/indonesia-ketiban-rezeki-dari-ekspor-masker/amp/

Kamis, 12 November 2020

Mandalika Grand Prix Association (MGPA).

Sirkuit ini mempunyai keistimewaan dibandingkan sirkuit lainnya, apa saja itu!! 
Kita rangkum. Sirkuit yang dibangun di Lombok, Nusa tenggara barat Indonesia. Sirkuit ini adalah street circuit pertama di dunia yang bisa digunakan untuk jalanan biasa, sirkuit ini mempunyai dua buah tunnel utara dan selatan di bawah track sirkuit yang berfungsi pada saat berlangsungnya race sehingga kegiatan mobilitas pariwisata, hotel, kampung wisata dan lain lain tidak akan terganggu oleh bisingnya suara race saat berlangsung.
      Sirkuit mandalika memiliki panjang 4,32 Kilometer yang mempunya 17 Tikungan di sirkuit ini, dimana 9 tikungan ke kiri dan 8 tikungan ke kanan yang memberikan keuntungan agar ban tidak habis di satu sisi. Karakter sirkuit ini mungkin banyak hiburan untuk para penonton karena banyak nya overtaking dari para pembalap, di sirkuit ini pembalap tidak mengandalkan topspeed saja, tapi perlu suspensi motor, settingan motor, dan skill para pembalap. 
     Daya tampung penonton di sirkuit ini tersedia 97.000 tempat duduk, dan sirkuit ini akan menjadi tuan rumah di Ajang MotoGP 2021 nanti dan akan diselenggarakan dan di test para rider motogp juni 2021 nanti, dan semoga saja covid-19 ini bisa berakhir dan kejuaraan ajang MotoGP di indonesia bisa diselenggarakan.
Melihat dari tikungan dan track lurus berencana pula sirkuit ini akan di pakai juga untuk Ajang balap dunia terkenal Formula1 (F1), Apakah sirkuit ini cocok untuk balap motor dan mobil di kejuaraan tingkat international. Kita tunggu saja update perkembangan terkini uji coba motogp di juni 2021 nanti jika tidak ada kendala apapun.
      Dan jika cocok mungkin sirkuit ini berharap bisa di masukan untuk beberapa permainan balap seperti granturismo, project car, dan salah satu nya RealRacing3 ini. Apakah Firemonkey dan Electronic Art (EA) akan memasukan sirkuit indonesia ini? Yapp. Kita tunggu saja jawabannya update di setiap permainan itu sendiri. 😉👌🏻

⬇⬇⬇
English Language
⬇⬇⬇

This circuit has more features than other circuits, whatever it is !!
We summarize. The circuit was built in Lombok, West Nusa Tenggara Indonesia. This circuit is the first street circuit in the world that can be used for ordinary roads, this circuit has two tunnels north and south under the circuit track which function during a race so that tourism mobility activities, hotels, tourist villages and others will not be disturbed by the noise of the race when it takes place.
     The Mandalika circuit has a length of 4.32 kilometers which has 17 turns in this circuit, of which 9 turns to the left and 8 turns to the right which gives the advantage of not exhausting the tires on one side. The character of this circuit may be a lot of entertainment for the audience because there is a lot of overtaking from the racers, in this circuit the racers do not rely on topspeed alone, but need motorcycle suspension, motorbike settings, and the skills of the riders.
     The capacity for spectators on this circuit is 97,000 seats available, and this circuit will host the 2021 MotoGP Event later and will be held and in the MotoGP rider test in June 2021, and hopefully this Covid-19 can end and the MotoGP championship at Indonesia can be held.
Judging from the corners and straight tracks, it is also planned that this circuit will also be used for the world famous Formula1 (F1) racing game, is this circuit suitable for motorbike and car racing in international championships. Let's just wait for the latest developments in the MotoGP trial in June 2021 if there are no problems.
     And if it is suitable maybe this circuit hopes to be inputted for several racing games such as Granturismo, Project Car, and one of these RealRacing3. Will Firemonkey and Electronic Art (EA) include this Indonesian circuit? Yapp. Let's just wait for the answer to be updated in each game itself. 😉👌🏻

Minggu, 08 November 2020

Muncul Video Seks Mirip Jessica Iskandar

 Muncul Video Seks Mirip Jessica Iskanda




Kasus video seks mirip Gisel belum selesai, kali ini nama Jessica Iskandar justru mencuat. Video seks mirip Jessica Iskandar kali ini ramai diperbincangkan.

Video yang berdurasi 30 detik itu tiba-tiba saja mencuri perhatian banyak orang. Hal tersebut dikarenakan perempuan yang ada di dalamnya disebut-sebut mirip dengan Jessica Iskandar.

Adegan intim keduanya juga terlihat di atas ranjang. Semula wajah sang perempuan masih ditutupi memakai bantal. Tapi lama kelamaan sang pria menggeser bantal tersebut dan sedikit menunjukkan wajah lawan mainnya. Disana terlihat perempuan tersebut mirip dengan perempuan yang akrab disapa dengan panggilan Jedar.

Akibat video tersebut, Instagram milik Jessica Iskandar mulai dibanjiri dengan komentar dari netizen. Banyak netizen yang penasaran apakah benar di video yang ramai disebut adalah Jessica Iskandar.

"Bagi link nya kak jedar," komen akun lian***.

"Mba gorden nya ga keliatan kaya sebelah??" tutur akun echo***.

"18 detiknya mana nih," jelas akun getr***.

Hingga saat ini, pihak Jessica Iskandar belum memberikan komentar. Dalam Instagram miliknya, Jessica Iskandar pun terlihat masih berada di Bali.

Dalam Instagram miliknya, Jedar tengah asyik bergoyang TikTok dengan teman-teman bulenya.

"Semongko sis ah mantap.. setelah 598 x latihan #bali," ungkap Jessica Iskandar dalam Instagram miliknya.

Jessica Iskandar belakangan ini memang memutuskan untuk menetap di Bali. Ia mengatakan hal itu dalam Instagram miliknya. Jessica Iskandar juga pernah menyatakan ingin pensiun sebagai artis.

Nama Jessica Iskandar sendiri, beberapa waktu lalu sempat menjadi perbincangan lantaran kandasnya hubungan asmaranya dengan Richard Kyle.

Padahal Jessica Iskandar dan Richard Kyle sudah bertunangan sebelumnya. Semua persiapan pernikahan juga sudah siap. Undangan juga sudah disebar pasangan tersebut. Jessica Iskandar dan Richard Kyle berencana menikah di Bandung dan resepsinya digelar di Bali.


Sumber

UEA Dikabarkan Longgarkan Aturan, Izinkan Kumpul Kebo hingga soal Alkohol

 UEA Dikabarkan Longgarkan Aturan, Izinkan Kumpul Kebo hingga soal Alkohol



Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) dikabarkan merombak dan melonggarkan sejumlah aturan di negara itu. Mulai dari dibolehkannya pasangan belum menikah untuk tinggal bersama, pelonggaran pembatasan alkohol, dan mengkriminalkan apa yang disebut "pembunuhan demi kehormatan".

Seperti dilansir AP News, Minggu (7/11/2020) maraknya kehidupan masyarakat yang menjunjung kebebasan pribadi membuat UEA menjadi tujuan para turis.
Reformasi ini bertujuan untuk meningkatkan status ekonomi dan sosial negara, serta mengkonsolidasikan prinsip toleransi di UEA.

"Mengkonsolidasikan prinsip-prinsip toleransi UEA," kata kantor berita WAM yang dikelola pemerintah.

Tidak disebutkan sumber dari informasi itu, hanya saja diberitahukan kalau informasi ini merupakan pengumuman kejutan akhir pekan. Keputusan pemerintah di balik perubahan tersebut diuraikan secara luas di surat kabar terkait negara The National.

Langkah tersebut mengikuti kesepakatan bersejarah yang ditengahi AS untuk menormalkan hubungan antara UEA dan Israel, yang diharapkan akan membawa masuknya turis dan investasi Israel

Perubahan hukum yang menurut The National akan segera berlaku ini juga mencerminkan upaya penguasa Emirates untuk mengimbangi perubahan cepat masyarakat di dalam negeri. Perubahan ini didukung oleh berbagai kalangan, salah satunya pekerja seni.

"Saya sangat bahagia dengan undang-undang baru yang progresif dan proaktif ini," kata pembuat film Emirat Abdallah Al Kaabi, yang seninya telah membahas topik-topik tabu seperti cinta homoseksual dan identitas gender.

"2020 telah menjadi tahun yang sulit dan transformatif bagi UEA," tambahnya.

Perubahan ini juga termasuk penghapusan hukuman untuk konsumsi alkohol, penjualan dan kepemilikan bagi mereka yang berusia 21 tahun ke atas. Di peraturan awal, warga yang membeli minuman alkohol harus mengantongi izin dari pemerintah. Aturan baru nantinya memungkinkan muslim yang telah dilarang akan mendapatkan izin untuk minum minuman beralkohol dengan bebas.

Lebih lanjut, The National juga menyebut ada perubahan lain yang memungkinkan "kohabitasi pasangan yang belum menikah", hal ini disebut telah lama menjadi kejahatan di UEA. Pihak berwenang, terutama di pusat keuangan Dubai yang lebih bebas, sering kali menemukan orang asing yang melakukannya, tetapi ancaman hukuman masih bertahan. Percobaan bunuh diri yang dilarang dalam hukum Islam juga akan didekriminalisasi.

Pemerintah juga akan menghapus undang-undang yang membela 'kejahatan demi kehormatan'. Hal ini guna melindungi hak-hak wanita agar lebih baik kedepannya.

Kejahatan demi kehormatan itu biasanya merupakan kebiasaan suku yang di mana kerabat laki-laki dapat menghindari penuntutan karena menyerang seorang wanita yang dianggap tidak menghormati keluarga. Hukuman untuk kejahatan yang dilakukan untuk memberantas aib seorang wanita, karena pergaulan bebas atau tidak mematuhi aturan agama dan budaya, sekarang akan sama untuk jenis penyerangan lainnya.

Meski begitu, nilai-nilai Islam tradisional tetap kuat dalam persatuan tujuh kerajaan gurun pasir. Seorang peneliti Timur Tengah di Quincy Institute for Responsible Statecraft, Annelle Sheline, menulis di Twitter bahwa perubahan ini dapat kemungkinan terjadi. Dia mengatakan tidak ada perlawanan karena populasi warga di Kota Utama Dubai sangat kecil.

"Dapat terjadi tanpa terlalu banyak perlawanan populer karena populasi warga, terutama di kota-kota utama Dubai dan Abu Dhabi , sangat kecil," katanya.



Sumber