Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengumumkan Chromebook 4G LTE yang diklaim diproduksi dan didesain anak bangsa. Perangkat tersebut dipasarkan dengan nama Libera Merdeka Chromebook C150 untuk versi 4G LTE/WiFi dan Chromebook C120 untuk versi WiFi.
Menperin menyebutkan permintaan dalam negeri untuk produk laptop mencapai tiga juta unit per tahun. Permintaan ini diprediksi terus bertambah seiring berkembangnya digitalisasi. Oleh karena itu industri di dalam negeri perlu mengambil peluang tersebut.
"Untuk mencapai program substitusi impor 35% tersebut, kunci utamanya antara lain membentuk ekosistem industri laptop melalui peningkatan demand di dalam negeri," kata Agus.
Baca juga:
Guna meningkatkan daya saing laptop produksi dalam negeri agar bisa bersaing dari gempuran produk impor, Kemenperin membangun kolaborasi dengan beberapa stakeholder terkait di antaranya PT. Tata Sarana Mandiri (TSM), Qualcomm, Google, PT. Sat Nusapersada dan PT. Libera Technologies Indonesia untuk membangun sebuah ekosistem yang dinamakan Indonesia Manufacturing Center Elektronika dan Telematika (IMC-ET).
"Kami memberikan apresiasi terhadap keberhasilan dari sinergi tersebut sehingga bisa memproduksi Chromebook 4G LTE pertama yang didesain dan diproduksi di Indonesia dengan komponen lokal di atas 40 persen," ujar Agus.
Untuk mencapai TKDN di atas 40%, Chromebook 4G LTE ini diproduksi secara CKD (completely knock down). Selain itu, alat Catu Daya (AC Powered Adapter/Charger) didesain secara penuh oleh TSM dan diproduksi di Indonesia untuk mendukung pasokan rantai ekosistem industri lokal.
Kedua model tersebut menggunakan prosesor Qualcomm 8-cores Snapdragon dengan efisiensi tinggi, yang sudah memenuhi spesifikasi program Merdeka Belajar.
Agus menegaskan Kemenperin akan secara intens akan menguatkan komunikasi dengan para pengembang chipset untuk dapat bekerja sama guna memperdalam struktur industri elektronika khususnya untuk memproduksi laptop.
"Sehingga di masa depan akan tercipta Intellectual Property (IP) milik anak-anak bangsa, yaitu IP Indonesia dan dapat digunakan bersama-sama untuk memenuhi kebutuhan laptop dalam negeri," tegasnya.
Kemenperin akan berkolaborasi dengan kementerian dan lembaga terkait serta semua pihak agar pangsa pasar produk laptop dapat didominasi hasil produksi dalam negeri. Di samping itu, Menperin akan berupaya mewujudkan Indonesia mampu memproduksi semikonduktor untuk memenuhi kebutuhan industri di dalam negeri. Sebab, semikonduktor banyak digunakan sektor elektronika dan otomotif.
"Kami mengajak para pelaku usaha untuk duduk bareng membuat roadmap dalam upaya memproduksi semikonduktor untuk kemandirian industri di dalam negeri," paparnya. Selain itu, yang juga perlu dipacu adalah menciptakan Original Design Manufacturer (ODM) laptop dalam negeri. "Dengan munculnya ODM-ODM dalam negeri akan tercipta kemandirian di industri laptop dalam negeri," tandasnya.
news terbaru
Pertama di Indonesia buatan anak bangsa, menteri perindustrian meluncurkan Chromebook 4G LTE.
Didukung oleh kementerian perindustrian Republik Indonesia, Chromebook 4G LTE karya anak bangsa Indonesia pertama.