Rabu, 01 September 2021

Siapakah Taliban? Begini Sejarah Taliban Sampai Kembali Kuasai Afghanistan

 Siapakah Taliban? Begini Sejarah Taliban Sampai Kembali Kuasai Afghanistan

Taliban kembali menguasai Afghanistan. Foto: ABC Australia

Taliban - mengambil alih Istana Kepresidenan Afghanistan di Kabul. Presiden Afganistan, Ashraf Ghani, diketahui meninggalkan Kabul pada hari Minggu (15/08/2021) waktu setempat saat Taliban memasuki ibu kota Afghanistan tersebut.

Dilansir dari Reuters, kekuasaan Taliban membuat ratusan warga Afghanistan memenuhi bandara Kabul agar dapat meninggalkan negaranya. Sementara itu, negara-negara Barat seperti Italia, Jerman, dan Prancis berupaya keras mengevakuasi para diplomat dan warganya dari Afghanistan.

Sementara itu, kelompok Taliban menyatakan perang telah berakhir usai para pejuangnya mengambil alih Istana Kepresidenan.

"Hari ini adalah hari besar bagi rakyat Afghanistan dan para mujahidin. Mereka telah menyaksikan buah dari upaya dan pengorbanan mereka selama 20 tahun," kata juru bicara kantor politik Taliban, Mohammad Naeem, kepada Al Jazeera TV.

"Alhamdulillah, perang telah berakhir di negara ini," kata Naeem.

Siapakah Taliban sebenarnya?

Sejarah Taliban

Taliban adalah faksi religius dan politik ultrakonservatif yang berkembang di Afghanistan pada pertengahan 1990-an. Kelompok Taliban muncul seiring mundurnya tentara Soviet, jatuhnya rezim komunis Afghanistan, dan kacaunya ketertiban sipil, seperti dilansir dari Encyclopaedia Britannica.

Taliban atau Taleban berasal dari bahasa Pashto yang artinya murid. Asal nama Taliban diambil dari anggota kelompoknya. Anggota kelompok Taliban mayoritas merupakan siswa madrasah yang diperuntukkan bagi pengungsi Afghan di utara Pakistan pada 1980-an.

Kekuatan Taliban membesar seiring dukungan rakyat, terutama dari kelompok etnis Pashtun di selatan Afghanistan dan bantuan dari unsur-unsur Islam konservatif di luar negeri. Bantuan tersebut membuat Taliban dapat merebut Kabul, ibu kota Afghanistan dan menguasai Afghanistan.

Taliban muncul pada 1994 sebagai kekuatan yang menginginkan ketertiban sosial di Provinsi Kandahar, selatan Afghanistan. Dengan cepat, kelompok ini menaklukkan panglima perang lokal yang menguasai selatan negara tersebut.

Perlawanan terhadap kekuatan Taliban muncul terutama dari kelompok etnis non-Pashtun, seperti Tajik, Uzbekistan, dan Hazara. Kelompok-kelompok ini memandang kekuatan Taliban adalah kelanjutan dari hegemoni Pashtun. Pada 2001, Taliban menguasai seluruh wilayah Afghanistan, kecuali sebagian kecil di utara negara.

Tentangan dari Global

Opini global sebagai besar menentang kebijakan sosial Taliban. Sejumlah kebijakan tersebut terkait dengan perempuan, peninggalan agama non-Islam, dan penerapan hukum pidana yang keras.

Taliban melarang kehidupan publik untuk perempuan, termasuk pelarangan akses pada pendidikan dan pekerjaan. Taliban juga melakukan penghancuran peninggalan artistik non-Islam secara sistematis, seperti yang terjadi di Kota Bamiyan.

Selain itu, Taliban menerapkan hukuman pidana yang keras, termasuk hukum gantung. Hanya Arab Saudi, Pakistan, dan Uni Emirat Arab yang pernah mengakui rezim tersebut.

Penolakan Taliban untuk mengekstradisi pemimpin Al-Qaeda, Osama bin Laden ke AS terkait serangan di World Trade Center, New York City dan Pentagon, DC pada 11 September 2021 memicu konfrontasi militer dengan AS dan kekuatan sekutu.

Pemberontakan Taliban

Pemberontakan Taliban terhadap pasukan AS dan NATO berlanjut setelah digulingkan dari kekuasaan. Taliban disebut mendanai upayanya sebagian besar melalui perdagangan opium.

Meskipun diusir dari Kandahār, pemimpin Taliban Mullah Mohammad Omar dilaporkan terus mengarahkan pemberontakan dari lokasi yang tidak diketahui. Mullah disebut berada di Pakistan, meskipun hal ini dibantah Taliban.

Pada Juli 2015 pemerintah Afghanistan menemukan bahwa Omar telah meninggal pada 2013 di sebuah rumah sakit di Pakistan. Mullah Akhtar Mansour ditunjuk sebagai penggantinya. Mansour terbunuh dalam serangan udara AS di Pakistan pada Mei 2016.

Haibatullah Akhundzada mengambil kepemimpinan Mansour meskipun perannya sebagian besar terbatas pada bidang politik dan agama. Sayap militan Taliban berkembang di bawah arahan jaringan Haqqani. Sirajuddin, pemimpin Haqqani, menjabat sebagai wakil pemimpin Taliban.

Ketahanan Taliban dari invasi dan ketidakmampuan pemerintah pusat Afghanistan untuk melakukan kontrol di seluruh negeri mendorong pemerintah pusat untuk mencari rekonsiliasi dengan Taliban. Pejabat di bawah Presiden Hamid Karzai telah bertemu secara informal dengan para pemimpin Taliban, dan kontak formal pertama dilakukan di bawah Presiden Ashraf Ghani.

Tetapi, Taliban tetap melihat pemerintah pusat sebagai pemerintahan yang tidak sah secara fundamental. Kelompok Taliban juga bersikeras melakukan pembicaraan dengan kekuatan asing yang menyebabkan kemunculan pemerintahan pusat tersebut, yaitu Amerika Serikat.

Penarikan pasukan AS dari Afghanistan

Taliban dan Amerika Serikat mulai bertemu pada 2018 dengan bantuan Arab Saudi, Pakistan, dan Uni Emirat Arab. Hanya ketiga ini yang memiliki hubungan diplomatik dengan kedua belah pihak.

Diskusi Taliban dan AS terfokus pada penarikan pasukan AS dari Afghanistan. Kendati demikian, pihak AS berharap Taliban dapat bernegosiasi lagi dengan pemerintah pusat.

Pada Juli 2019, diskusi Taliban dan AS melibatkan pejabat pemerintah pusat untuk pertama kalinya. Pemerintah pusat Afghanistan setuju dengan perwakilan Taliban tentang prinsip-prinsip umum untuk pembicaraan rekonsiliasi di masa depan. Perwakilan Taliban tidak diberi wewenang oleh organisasi untuk bernegosiasi dalam kapasitas resmi, tetapi pengamat menganggap pertemuan itu sebagai pemecah kebekuan yang berhasil.

Semula, awal September, Amerika Serikat dan Taliban dilaporkan telah mencapai kesepakatan dan mempersempit rincian kesepakatan yang ditandatangani. Tetapi, serangan Taliban di Kabul lalu menewaskan seorang anggota militer AS. Beberapa hari kemudian pertemuan rahasia antara pejabat tinggi AS dan Taliban dibatalkan oleh AS dengan alasan adanya serangan tersebut.

Kesepakatan Taliban-AS dicapai pada akhir Februari 2020. Taliban setuju untuk memulai pembicaraan dengan pemerintah pusat dalam waktu 10 hari setelah penandatanganan perjanjian dan untuk mencegah al-Qaeda dan Islamic State in Iraq and the Levant (ISIL atau Negara Islam di Irak dan ISIS di Suriah) agar tidak beroperasi di Afghanistan.

Sementara itu, Amerika Serikat berjanji menarik pasukan tentara AS di Afghanistan secara bertahap dalam 14 bulan mulai Maret 2020. Janji ini tertunda karena pemerintah pusat enggan melakukan pertukaran tahanan yang dijanjikan kepada Taliban oleh Amerika Serikat.

Menguasai Afghanistan

Negosiasi antara Taliban dan pemerintah pusat Afghanistan dimulai pada 12 September 2020. Negosiasi ini tidak membuahkan hasil yang besar per April 2021. Kendati demikian, Amerika Serikat mengatakan tetap berkomitmen untuk menarik pasukan tentara, meskipun menunda tenggat waktu penarikan dari Mei menjadi September 2020.

Didorong penarikan pasukan tentara tersebut,Taliban dengan cepat merebut kekuasaan di belasan distrik dan menargetkan ibu kota provinsi. Meskipun Taliban terlihat kekurangan pasukan dan senjata, serangan Taliban menjadi pukulan serius bagi pemerintah pusat dan moral pasukan keamanan Afghanistan.

Pada pertengahan Agustus 2021, Taliban telah merebut sebagian besar negara, termasuk kota-kota strategis Kandahār dan Ghazn. Kelompok Taliban menguasai Afghanistan setelah mengambil alih Istana Kepresiden di Kabul dan Presiden Ashraf Ghani meninggalkan Kabul sejak Minggu (15/08/2021)

Sepeda Modern Lahir di Jerman, Dikembangkan Perancis, Sempurna di Inggris




Sebuah foto sempat beredar di dunia maya. Gambarnya adalah rak kosong tempat tadinya sepeda-sepeda bermerk luar negri berharga selangit dipajang.

Hobi bersepeda memang tetiba seperti mendapat traksi buat mencuatkan kepopulerannya kembali setelah periode kritis pandemi Covid-19 sedikit mereda, dan kita menyambut apa yang disebut sebagai masa ‘New normal’.

Konon mengayuh sepeda merupakan solusi praktis untuk tetap bugar sambil masih menjaga jarak dari orang lain.

Sepeda bagi kebanyakan orang terlihat sebagai sebuah teknologi sederhana, namun sesungguhnya ia memiliki sejarah yang panjang, terbentang lebih dari 200 tahun lamanya, bahkan bila digandengkan dengan sejarah penemuan roda, bisa 3500 tahun.

Pada tahun 1960, diadakan restorasi terhadap artefak warisan dunia berupa koleksi tulisan dan sketsa Leonardo da Vinci yang dikenal sebagai Codex Atlanticus. Dari upaya ini ditemukan sebuah sketsa sepeda yang dirancang oleh murid Da Vinci bernama Gian Giacomo Caprotti bertahun 1493. Tidak ada catatan apakah prototype sepeda tersebut pernah benar-benar dibuat. Sejarawan beranggapan bahwa bepergian menggunakannya dipandang tidak bisa diterima secara sosial pada periode tersebut, masih aneh atau tidak pantas.



Sketsa sepeda yang paling tua dari Codex Atlanticus Leonardo da Vinci
Selanjutnya, lahir sebuah alat transportasi tenaga manusia beroda dua bernama Dandy Horse (kuda pesolek) rancangan penemu Jerman Baron Karl Drais. Piranti ini berfungsi mengkonversi tenaga otot kaki agar mencapai kecepatan secara lebih efisien. Pengendara duduk di sadel dan mendorong sepeda agar melaju ke depan secara manual menggunakan kedua belah kaki nya. Bila sudah mencapai kecepatan yang dikehendaki, pengendara menarik kakinya ke atas, lalu mendorong lagi bila diperlukan. Drais mendapatkan paten temuannya ini di tahun 1818.

Sayang alat ini memiliki kekurangan mendasar, yakni memerlukan rangka yang harus sesuai dengan tinggi pengendaranya yang sangat beragam agar kaki kanan dan kiri bisa menggapai tanah.



Draisine, alat transportasi di atas rel
Alat yang kini hanya bisa ditemui di museum ini membuat nama penemunya abadi sebagai istilah untuk menamai alat transportasi beroda 3 atau 4 yang melaju di atas rel menggunakan tenaga manusia atau mesin diesel, yakni Draisine.

Penyempurnaan pertama dilakukan oleh orang Perancis bernama Nicéphore Niépce yang juga dikenal sebagai bapak fotografi modern, dengan memasangkan sadel yang bisa disesuaikan tinggi-rendahnya agar lebih nyaman. Dia menamakan sepedanya sebagai Velocipede, akar kata bahasa Indonesia untuk sepeda.

Antara tahun 1817 dan 1880 di Eropa muncul beragam jenis sepeda di pasaran. Ada yang beroda satu(monowheel atau unicycle), dua(bicycle), tiga(tricycle), hingga empat(quadracycle).

Orang Jerman bernama Karl Kech mengklaim sebagai yang pertama menggunakan pedal pada kuda di tahun 1862, namun hak paten pedal jatuh pada Pierre Lallement, dari Perancis. Pada 1864 Lallement memamerkan temuannya tersebut kepada masyarakat umum. Dua anak lelaki seorang industrialis Paris bernama Aime dan Rene Oliver mempelajarinya dan lantas menciptakan sepedanya sendiri yang dijuluki sebagai Boneshaker karena sepenuhnya menggunakan rangka yang terbuat dari kayu sehingga pengendara mudah tergoncang bila melewati jalan tidak rata.


Velocipede karya Michaux tahun1868 yang segera saja membunuh Dandy Horse.
Bersama dengan teman sekelas bernama Georges de la Bouglise, mereka memperkerjakan Pierre Michaux, seorang pandai besi dan pembuat alat angkut, agar membuat bagian-bagian sepeda rancangan mereka. Michaux dan Olivier bersaudara mulai memasarkan sepeda berpedal pada 1867 dan seketika menjadi populer.

Namun akibat adanya ketidaksepahaman terhadap rancangan dan masalah keuangan, kerjasama mereka berakhir. Oliver bersaudara masih terus menjalankan bisnisnya.

Tahun 1870 pesepeda banyak mengeluhkan kekurangnyamanan Bone shaker dan pabrikan segera saja merespon dengan keluarnya rancangan terbaru. Teknologi metalurgi juga tengah berkembang pada masa itu sehingga rangka bisa dibuat dari logam yang lebih kuat namun lebih ringan dibandingkan kayu.

Salah satu rancangan yang beredar yang paling disukai adalah sepeda bernama Penny Farthing. Penny adalah koin Inggris, sedangkan farthing adalah seperempat penny. Sepeda ini menggunakan roda depan yang besar, sedangkan roda belakang sangat kecil, seperempatnya. Sepeda ini lebih enak dikayuh karena roda karetnya dan jari-jari roda depan yang panjang. Roda depan makin hari makin besar karena orang tahu bahwa semakin besar maka semakin jauh jarak yang dicapainya. Kelemahan sepeda ini adalah bila berhenti mendadak, maka pengendara bisa terjerembab ke depan dengan kepala mendarat di tanah duluan.



Lembar paten Penny farthing tahun 1881
Sepeda unik ini kehilangan daya tarik ketika penemu Inggris bernama John Kemp Starley meluncurkan sepeda yang diklaim sebagai sepeda ‘aman’ di tahun 1870. Ia memperkenalkan penggunaan peredam kejut pada roda depan sehingga lebih nyaman dan sepeda yang jauh lenih ringan. Pada 1885 Starley memperkenalkan sepeda “Rover” yang kedua rodanya identik, kemudi poros tengah, dan gir yang berbeda-beda. Jumlah sepedapun melonjak dari 200.000 pada 1881 menjadi 1 juta pada 1899.

kesuksesan Starley membuat Inggris tampil sebagai yang terdepan dalam inovasi sepeda untuk beberapa dekade ke depan.

Seperti halnya inovasi-inovasi lain pada masa itu, sepeda memberi efek domino terhadap berbagai bidang lain.

Apa yang tadinya hanya hobi mahal kini menjadi alternatif murah bagi pekerja karena sepeda mulai digunakan pergi pulang kerja.

Wanita juga mengambil peran penting ketika mereka mulai banyak menggunakan sepeda. Terjadi perubahan drastis di dunia mode. Korset dan rok kaku memudar, digantikan dengan rok panjang atau celana yang menutup sepanjang kaki. Semakin banyaknya pesepeda yang menyuarakan perbaikan jalan karena sepeda memerlukan jalan yang lebih bagus dibandingkan dengan jalan kereta kuda. Meningkatnya kualitas jalan raya membuat kereta api terpacu menambah jangkauannya dengan membangun jalur baru, dan seterusnya.

Sabtu, 28 Agustus 2021

Jadi Syarat Masuk Mal, Ini Cara Download Sertifikat Vaksin Covid-19

 TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 diperpanjang hingga 9 Agustus 2021.


Selama PPKM level 4 diberlakukan, untuk melakukan perjalanan jarak jauh di dalam negeri (pesawat, bus, kereta api) masyarakat diwajibkan menunjukkan sertifikat vaksin Covid-19.

Kartu vaksin Covid-19 yang ditunjukkan minimal adalah dosis pertama.

Selain kartu vaksin, pelaku perjalanan wajib membawa dokumen swab antigen negatif yang sampelnya diambil maksimal 1x24 jam untuk moda transportasi mobil pribadi, sepeda motor, bis, kereta api dan kapal laut, atau swab PCR negatif yang diambil kurun waktu 2x24 jam untuk moda transportasi pesawat.

Kini, sertifikat vaksin Covid-19 menjadi syarat masuk ke pusat perbelanjaan dan beberapa tempat lainnya.

Bahkan di wilayah Ibukota, aturan menunjukkan sertifikat vaksin Covid-19 ini tertuang dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 966 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4 Covid-19.

Dikutip dari Kompas.com, sejumlah aktivitas lain juga wajib menunjukkan sertifikat vaksin, yakni naik transportasi umum, makan di restoran atau warteg, melaksanakan kegiatan peribadatan, masuk supermarket, pasar tradisional, salon, dan hotel non karantina.

Berikut ini cara download sertifikat vaksin di pedulilindungi:
1. Cara cek sertifikat vaksin lewat website:
- Kunjungi laman https://pedulilindungi.id
- Klik menu "Login" pada bagian kanan atas laman tersebut
- Masukan nomor HP yang Anda gunakan saat proses registrasi vaksinasi. Kemudian klik menu "Login Sekarang"
- Selanjutnya masukan kode OTP yang dikirim ke ponsel Anda
- Setelah berhasil login, klik kolom nama Anda yang terletak di pojok kanan atas situs Peduli Lindungi Kemudian pilih menu "Sertifikat Vaksin"
- Akan muncul tampilan sertifikat vaksin pertama dan kedua jika Anda telah lengkap menerima dua kali vaksinasi
- Terakhir, klik tampilan sertifikat vaksin dan klik menu "Unduh Sertifikat"
- Setelah berhasil di download, sertifikat vaksin tersebut akan masuk ke ruang penyimpanan handphone atau komputer.
Jadi Syarat Masuk Mal, Ini Cara Download Sertifikat Vaksin Covid-19 Cara download sertifikat Covid-19 melalui situs pedulilindungi.id (https://pedulilindungi.id/)

2. Cara cek sertifikat vaksin lewat aplikasi

- Unduh aplikasi Pedulilindungi di smartphone
- Saat membuka aplikasi, sebaiknya aktifkan fitur GPS
- Jika belum memiliki akun Pedulilindungi, maka buat akun terlebih dahulu dengan memasukan nama lengkap sesuai KTP dan nomor HP.
- Setelah proses aktivasi, masuk ke dashboard aplikasi Pedulilindungi.
- Pilih masuk ke menu akun pribadi yang terletak di kanan atas
- Pilih sertifikat vaksin
- Masukan nomor NIK dan nama lengkap Unduh sertifikat yang digital

3. Cara cetak sertifikat vaksin Covid di Pedulilindungi lewat SMS
Cara cek sertifikat vaksin di Pedulilindungi lewat SMS hanya bisa dilakukan jika Anda sudah menerima SMS dari Pedulilindungi. Biasanya, SMS notifikasi akan dikirim ke nomor ponsel yang didaftarkan saat program vaksinasi.

Jangka waktu SMS masuk tersebut bervariasi, ada yang langsung menerima SMS segera setelah proses vaksinasi selesai, ada pula yang baru menerima SMS 1-2 hari setelah proses vaksinasi, baik penyuntikan dosis pertama maupun dosis kedua.

Jika sudah menerima SMS notifikasi, cukup klik tautan sertfikat vaksin yang dikirim.
Lalu, Sistem akan menampilkan sertifikat vaksin. Demikian cara cek sertifikat vaksin Covid-19.
(Tribunnewswiki.com/Falza, Kompas.com/Muhammad Idris)

Aplikasi Pedulilindungi Jadi Syarat Wajib Perjalanan

 Mulai Besok Aplikasi Pedulilindungi Jadi Syarat Wajib Perjalanan


Bisnis, JAKARTA – Mulai besok, Sabtu 28 Agustus 2021 pemerintah akan menerapkan aplikasi PeduliLindungi di seluruh moda transportasi sebagai salah satu persyaratan perjalanan. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mendukung penuh penerapan aplikasi PeduliLindungi di seluruh moda transportasi sebagai salah satu syarat perjalanan transportasi baik di moda darat, laut, udara, dan perkeretaapian.

Menurutnya, transportasi menjadi salah satu sektor yang penting untuk mengatur mobilitas di masa pandemi Covid-19. Simpul-simpul transportasi, seperti terminal, stasiun, pelabuhan, dan bandara menjadi bagian dari proses skrining dan penyaringan untuk melakukan pencegahan penyebaran Covid-19.

“Untuk itu, melalui penerapan aplikasi PeduliLindungi ini diharapkan bisa mengelola mobilitas di tengah pandemi dengan baik,” katanya dikutip Jumat (27/8/2021).

Mengenai penerapannya, Budi mengaku, telah menginstruksikan para direktur jenderal di lingkungan Kemenhub untuk menyusun aturannya agar segera bisa dilaksanakan oleh para penyelenggara sarana dan prasarana transportasi.

Baca : Hadapi Interpelasi PSI dan PDIP, Anies Rangkul 7 Fraksi

Dia juga meminta seluruh operator atau penyelenggara sarana dan prasarana transportasi, baik yang dikelola Kemenhub, BUMN, maupun swasta agar mempersiapkan diri secara sistem dan prosedur agar penerapan aplikasi PeduliLindungi bisa berjalan baik.

“Sosialisasi harus dilakukan dengan baik agar tidak ada masyarakat yang kebingungan dengan adanya aturan baru ini. Pada awal penerapan aplikasi ini, saya minta para petugas yang berada di simpul-simpul transportasi membantu masyarakat pengguna jasa transportasi yang belum mengetahui adanya aturan ini,” imbuh Budi.

Sebagai informasi, aplikasi digital ini memiliki beberapa manfaat diantaranya dapat membantu petugas memastikan proses validasi dokumen kesehatan di simpul transportasi secara digital sehingga lebih aman, cepat, mudah dan sederhana. Serta meminimalkan kontak fisik karena tidak harus membawa dokumen kertas hasil tes Covid-19 atau kartu vaksinasi, dan juga lebih aman dari adanya pemalsuan hasil tes swab (PCR/antigen). Di sektor transportasi udara, penerapan aplikasi PeduliLindungi sudah dimulai lebih dahulu pada Juli 2021 di beberapa bandara.

Kemenhub juga telah menerbitkan Surat Edaran Nomor 62/2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Udara Pada Masa Pandemi Covid-19, di mana terdapat satu klausul yang mewajibkan penumpang untuk menggunakan Sistem Informasi Satu Data Covid-19 PeduliLindungi.

Sementara itu, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI telah mengintegrasikan aplikasi PeduliLindungi dengan sistem boarding sejak 23 Juli 2021 dalam rangka membantu proses validasi dokumen kesehatan calon pelanggan. VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, terintegrasinya aplikasi PeduliLindungi dengan sistem boarding KAI bertujuan mempermudah pelanggan, memperlancar proses pemeriksaan dokumen, dan menghindari pemalsuan dokumen. 

Jumat, 27 Agustus 2021

Skandal Watergate Skandal Politik Terbesar Amerika Serikat

 Skandal Watergate Skandal Politik Terbesar Amerika Serikat

Adegan dalam film All the President’s Men (sumber: https://bit.ly/3kuSFrB)

Skandal Watergate merupakan skandal politik besar Amerika Serikat yang terjadi menjelang akhir periode pertama masa jabatan Presiden Richard Nixon pada tahun 1972. Skandal ini terkait dengan upaya untuk memuluskan jalan Nixon menjabat kali kedua sebagai Presiden Amerika Serikat.

Skandal Watergate Skandal Politik Terbesar Amerika Serikat
Komplek Watergate (sumber: https://bit.ly/3sPTcrC)

Skandal Watergate bermula ketika pada 27 Januari 1972, G. Gordon Liddy yang merupakan konselor keuangan untuk Committee for the Re-Election of the President (CRP) menyuguhkan suatu rencana kampanye intelijen di hadapan pejabat pimpinan CRP Jeb Stuart Magruder, Jaksa Agung John Mitchell, dan Penasihat Kepresidenan John Dean dimana rencana tersebut melibatkan sejumlah aktivitas ilegal yang dilakukan terhadap Partai Demokrat. Di kemudian hari, rencana tersebut terbukti menjadi awal dari skandal politik terburuk abad ke-20 serta mengakhiri jabatan kepresidenan Nixon.

John Mitchell yang awalnya menganggap rencana tersebut tidak realistis, dua bulan kemudian menyetujui rencana tersebut, namun hanya dalam bentuk penyusupan ke dalam markas besar Komite Nasional Partai Demokrat di komplek Watergate dengan tujuan untuk mengumpulkan foto terkait materi kampanye serta memasang alat penyadap di telepon.

James McCord mantan pegawai CIA dan koordinator keamanan CRP menugasi mantan agen FBI, Alfred C. Baldwin III untuk memasang alat penyadap serta memantau komunikasi telepon. Pada 11 Mei 1972, McCord sudah mengatur agar Baldwin menghuni kamar 419 di motel Howard Johnson yang terletak di seberang komplek Watergate.

Penyusupan pertama yang dilakukan pada 28 Mei berhasil memasang dua alat penyadap di telepon Robert Spencer Oliver yang saat itu merupakan direktur pelaksana dari Asosiasi Pimpinan Negara Bagian Partai Demokrat serta Larry O’Brien, Pimpinan Partai Demokrat. Penyusupan kedua dianggap perlu untuk memperbaiki alat penyadap yang telah dipasang.

Penyusupan kedua yang terjadi pada 17 Juni 1972 tidak berjalan lancar. Satpam komplek Watergate, Frank Wills menemukan sejumlah pintu di komplek bangunan tersebut dipasang selotip pada kuncian pintu yang membuat pintu tampak tertutup namun tidak benar-benar terkunci. Wills sempat melepas selotip-selotip tersebut dan menganggap tidak ada apa-apa. Namun, saat dia kembali mengecek beberapa saat kemudian, dia menemukan bahwa selotip kembali dipasang di kuncian pintu. Wills kemudian melaporkan temuannya ke kepolisian.

Laporan Wills ditindaklanjuti oleh tiga orang polisi berpakaian preman yang kebetulan sedang berpatroli malam untuk mengawasi kemungkinan adanya transaksi narkoba atau kejahatan jalanan lain. Kedatangan tiga orang polisi yakni Paul W. Leeper, John B. Barrett, dan Carl M. Shoffler terlambat diketahui oleh Baldwin yang sedang asyik menonton film Attack of the Puppet People. Baldwin baru menyadarinya ketika ada aktivitas tidak biasa di lantai enam dan segera memberitahu rekan-rekannya, namun sudah cukup terlambat.

Skandal Watergate Skandal Politik Terbesar Amerika Serikat
Radio Transistor yang digunakan selama penyusupan Watergate
(sumber: https://bit.ly/3ku8yye)

Polisi berhasil meringkus lima orang penyusup yaitu Bernard Barker, Eugenio Martinez, Frank Sturgis, James McCord, dan Virgilio Gonzales. Kelimanya didakwa melakukan upaya pencurian serta penyadapan telepon dan alat komunikasi lain. Polisi mencurigai mereka bukan pencuri biasa, sebab polisi menemukan sejumlah benda yang tidak biasa seperti walkie-talkie, 40 rol film yang belum digunakan, dua kamera ukuran 35 milimeter, uang tunai senilai 2300 Dollar dalam pecahan 100 Dollar dengan nomor seri berurutan, dan lain-lain.

Skandal Watergate Skandal Politik Terbesar Amerika Serikat
Walkie-Talkie yang digunakan selama penyusupan Watergate
(sumber: https://bit.ly/3zlMADV)

Kabar tertangkapnya kelima orang penyusup tersebut membuat tim Nixon dan Gedung Putih bertindak cepat untuk menutupi kasus tersebut dan segala bukti yang membahayakan posisi presiden serta peluangnya untuk kembali memenangi pemilu. Sebab, hanya dalam beberapa jam setelah tertangkapnya lima penyusup tersebut, FBI menemukan nama E. Howard Hunt di buku catatan Barker dan Martinez.

Skandal Watergate Skandal Politik Terbesar Amerika Serikat
Buku alamat milik Bernard Barker, salah satu penyusup Watergate
(sumber: https://bit.ly/3mAaf00)

Anggota tim pemerintahan Nixon merasa perlu memberi perhatian lebih, sebab Hunt dan Liddy juga terlibat dalam aktivitas rahasia terpisah dengan nama “White House Plumbers” yang ditujukan untuk menghentikan kebocoran informasi serta menyelidiki berbagai perkara keamanan sensitif lain. Namun reaksi Nixon terhadap peristiwa pembobolan tersebut sempat membuat jaksa perkara Watergate, James Neal yakin bahwa Nixon tidak mengetahui sebelumnya tentang peristiwa tersebut.

Berdasarkan kisah yang ada dalam film All the President’s Men, Bob Woodward yang saat itu masih merupakan wartawan baru di The Washington Post bertugas meliput kasus Watergate. Woodward tampaknya tertarik dengan kasus tersebut, terlebih setelah dia mengetahui bahwa kelima tersangka tersebut telah memiliki pengacara sendiri untuk membela mereka dalam persidangan. Suatu hal yang menurutnya tergolong tidak wajar untuk kasus pencurian.

Hasil liputan yang dituliskan Woodward ternyata menarik perhatian salah satu rekan kerjanya, Carl Bernstein yang merupakan wartawan senior yang telah 15 tahun berkecimpung di dunia jurnalistik. The Washington Post akhirnya menugasi kedua wartawan tersebut untuk secara khusus meliput serta menulis laporan investigatif terkait kasus Watergate.

Skandal Watergate Skandal Politik Terbesar Amerika Serikat
Carl Benstein (kiri) dan Bob Woodward (kanan) di kantor
The Washington Post pada 1973
 (sumber: https://bit.ly/3sMxS6D)

Dengan berbagai upaya, keduanya berupaya mencari berbagai sumber informasi yang dapat membantu mereka menuliskan laporan yang mendalam serta akurat terkait kasus Watergate. Salah satu narasumber utama yang dikenal sebagai Deep Throat memberi petunjuk awal untuk menelusuri pergerakan uang yang diterima oleh para penyusup tersebut.

Skandal Watergate Skandal Politik Terbesar Amerika Serikat
Sebuah garasi di Rosslyn tempat Bob Woodward dan Deep Throat sering bertemu
(sumber: https://bit.ly/3mwWDCv)

Penelusuran Woodward dan Bernstein akhirnya menemukan bahwa dana yang diterima oleh para penyusup tersebut terkait dengan Kenneth H. Dahlberg. Dahlberg merupakan salah satu donator dan penggalang dana untuk CRP. Cek senilai 25 Ribu Dollar yang telah dicairkan ke rekening bank milik Barker di Amerika Serikat dan Meksiko ternyata merupakan cek dana donasi kampanye yang diberikan oleh Dahlberg ke komite keuangan CRP.

Investigasi lebih lanjut oleh tim penyidik juga menemukan adanya aliran dana sejumlah 86 Ribu Dollar yang mengalir ke rekening Barker. Cek tersebut diberikan oleh sejumlah individu yang memberikan sejumlah dana sebagai bentuk donasi pribadi yang ditujukan untuk CRP. Cek tersebut ditujukan untuk Hugh Sloan yang merupakan bendahara CRP. Sloan kemudian pun mengakui bahwa dia diperintahkan oleh deputi direktur komite Jeb Magruder dan direktur keuangan Maurice Stans untuk memberikan sejumlah uang ke Gordon G. Liddy.

Liddy yang kemudian mengalirkan dana tersebut ke Barker dan berupaya menyembunyikan asal-muasal dana tersebut. Namun tanpa disadari oleh Sloan, Liddy, maupun Barker bahwa seluruh catatan transaksi yang mereka lakukan masih tersimpan selama setidaknya enam bulan. Jadi seluruh transaksi pengiriman dan penarikan uang yang dilakukan oleh Barker pada April dan Mei 1972 masih tersimpan hingga Oktober dan November 1972 yang ikut memudahkan proses penyelidikan.

Adanya keterkaitan secara langsung maupun tidak langsung antara kelima penyusup dengan CRP membuat Hakim Sirica menduga adanya konspirasi politik tingkat tinggi yang melibatkan orang-orang pemerintahan.

Pada 10 Oktober 1972, Woodward dan Bernstein melaporkan bahwa FBI telah menetapkan bahwa penyusupan di komplek Watergate merupakan bagian dari kampanye mata-mata dan sabotase politik yang dilakukan oleh komite pemenangan kembali Nixon. Namun fakta tersebut tidak memberikan dampak apapun terhadap upaya kampanye Nixon dan Nixon akhirnya berhasil kembali terpilih sebagai Presiden pada 7 November 1972.

Euforia pemilihan presiden dan terpilihnya kembali Nixon sebagai Presiden AS sempat mengalihkan perhatian publik Amerika Serikat terhadap kasus Watergate. Namun upaya tanpa henti dari beberapa media AS, khususnya The Washington Post dalam melakukan investigasi akhirnya berhasil kembali mengalihkan perhatian masyarakat terhadap kasus Watergate, terlebih setelah euforia pemilihan presiden mereda. Hal itu semakin diperkuat pula ketika salah satu dari kelima penyusup tersebut menulis surat kepada Hakim Sirica yang menyebutkan adanya upaya kalangan atas untuk menutupi kasus tersebut.

Pada 30 Januari 1973, kelima penyusup Watergate dinyatakan bersalah dan akan menjalani hukuman penjara. Namun, investigasi terhadap kasus Watergate dan dugaan keterlibatan pemerintahan Nixon justru semakin meluas.

Pada 23 Maret 1973, Hakim Sirica membacakan surat yang ditulis oleh James McCord di hadapan pengadilan yang menyatakan adanya pengakuan palsu yang diungkapkan selama persidangan kasus Watergate, dan para tersangka dipaksa untuk tetap bungkam. Kelima orang tersebut baru mulai berani berbicara setelah Hakim Sirica memberikan hukuman sementara hingga 40 tahun penjara bagi Hunt dan dua penyusup lain.

Pada 13 April, Jeb Magruder akhirnya menyampaikan kepada kejaksaan AS bahwa dia telah membuat pengakuan palsu selama persidangan kasus Watergate, serta menyebutkan keterlibatan John Dean dan John Mitchell. Keterlibatan pemerintahan Nixon dalam kasus Watergate semakin terungkap saat satu per satu para pembantunya memutuskan untuk mengungkapkan kebenaran dengan harapan dapat menyelamatkan posisi kepresidenan. Namun beberapa diantara mereka, salah satunya John Dean, tidak sepenuhnya mengetahui seberapa dalam Nixon mengetahui maupun terlibat dalam kasus Watergate.

Senat AS membentuk komite investigasi khusus untuk kasus Watergate pada 7 Februari 1973. Pada pertemuan dengar pendapat yang diadakan oleh komite tersebut, sejumlah mantan pembantu Nixon di pemerintahan membuat pengakuan. Rapat dengar pendapat tersebut disiarkan secara langsung setiap tiga hari sekali mulai 17 Mei hingga 7 Agustus.

Pengakuan asisten Gedung Putih, Alexander Butterfied bahwa di Gedung Putih terdapat suatu sistem perekaman pembicaraan di sejumlah ruangan, salah satunya di kantor pribadi Nixon yang terletak di Old Executive Office Building. Pengakuan tersebut tampaknya ikut memaksa Nixon untuk menyerahkan sebagian rekaman pembicaraan tersebut. Nixon mengumumkan rilis sebagian rekaman yang sudah diedit tersebut secara langsung dari Gedung Putih pada 29 April 1974.

Bulan Juli 1974, Mahkamah Agung AS memerintahkan Nixon untuk menyerahkan seluruh rekaman percakapan yang ada. Pada 5 Agustus 1974, Nixon akhirnya menyerahkan transkrip tiga rekaman percakapan yang mengungkapkan keterlibatannya dalam kasus Watergate. Transkrip tersebut dikenal dengan sebutan the smoking gun.

Skandal Watergate Skandal Politik Terbesar Amerika Serikat
Surat pengunduran diri Richard Nixon
(sumber: https://bit.ly/38bHFts)

Tepat tiga hari setelah penyerahan rekaman percakapan tersebut, Nixon berbicara secara langsung dari Oval Office melalui siaran televisi AS. Nixon membuka pembicaraan dengan ucapan, “Selamat malam. Ini adalah ke-37 kalinya saya berbicara kepada Anda dari kantor ini, di mana begitu banyak keputusan telah dibuat yang membentuk sejarah bangsa ini.” Setelah beberapa ucapan lainnya, Nixon akhirnya mengungkapkan, “saya akan mengundurkan diri dari jabatan presiden efektif di siang hari besok.”

Skandal Watergate Skandal Politik Terbesar Amerika Serikat
Richard Nixon menyampaikan salam perpisahan terhadap anggota kabinet
dan staf Gedung Putih
 (sumber: https://bit.ly/2WvHtCS)

Tepat pada 9 Agustus 1974, Nixon secara resmi mengundurkan diri dari jabatan Presiden Amerika Serikat. Richard Nixon menjadi Presiden AS pertama yang mengundurkan diri dari jabatannya. Posisinya kemudian digantikan oleh wakil presiden, Gerald Ford hingga berakhirnya masa jabatannya. Nixon kemudian memperoleh pengampunan dari Gerald Ford pada 8 September 1974.

Skandal Watergate Skandal Politik Terbesar Amerika Serikat
Salinan surat kabar yang menampilkan berita pengunduran diri Richard Nixon
(sumber: https://bit.ly/3ypFnle)

Secara keseluruhan 69 orang menjadi tersangka dan 48 orang dinyatakan bersalah dalam skandal Watergate. Sebagian besar dari mereka merupakan pejabat pemerintahan level atas di pemerintahan Nixon. Sejak saat itu, penggunaan akhiran “gate” selalu mengacu pada skandal publik, khususnya di bidang politik.

Kamis, 26 Agustus 2021

Tarif Cukai Rendah, Harga Rokok RI Termurah di Dunia!

  Tarif Cukai Rendah, Harga Rokok RI Termurah di Dunia!


Jakarta, CNBC Indonesia - Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) mengatakan harga rokok di Indonesia murah dan sangat terjangkau. Ini disebabkan oleh tarif cukai hasil tembakau yang juga rendah.

Dari hasil penelitian WHO yang dikutip, Senin (23/8/2021) rokok di Indonesia memiliki harga terendah di antara negara-negara Asia Pasifik. Harga rokok di Indonesia masih di bawah US$ 2 atau Rp 29 ribu (kurs Rp 14.500/US$) per bungkus.

Negara lain yang harga rokoknya murah adalah Kamboja, Myanmar, Mongolia hingga Laos. Harga rokok semua negara ini di bawah US$ 2 atau Rp 29 ribu per bungkus.

Sedangkan, di negara lain harga rokoknya sangat tinggi. Negara dengan harga rokok tertinggi adalah Niue di atas US$ 16 atau Rp 232 ribu per bungkus. Kemudian ada juga Nauru dengan harga rokok US$ 9 atau Rp 130.500 per bungkus.

Selain karena harga rokok per bungkus yang murah, kenaikan tingkat konsumsi rokok di Indonesia juga disebabkan oleh penjualannya dilakukan secara eceran.

"Banyak orang miskin dan pemuda membeli rokok sebagai batang tunggal (eceran), membuat rokok lebih mudah diakses (di Indonesia)," tulis WHO.

Berikut harga rokok di negara kawasan Asia Pasifik:

US$ 2 atau Rp 29 ribu ke bawah: Kamboja, Myanmar, Mongolia, Laos, Vietnam Bangladesh, Filipina, Thailand, Indonesia, Nepal, Timor Leste, China

US$ 2,1 - US$ 4 atau Rp 30.450 - Rp 58 ribu: Korea Utara, Kepulauan Marshall, India, Federasi Mikronesia, Kepulauan Solomon

US$ 4,1 - US$ 6 atau Rp 59.540 - Rp 87 ribu: Malaysia, Maldive, Tuvalu, Kiribati, Samoa, Papua Nugini.

US$ 6,1 - US$ 8 atau Rp 88.450 - Rp 116 ribu: Republik Vanuatu, Fiji, Sri Lanka, Tonga dan Nauru.

US$ 16 ke atas atau Rp 232 ribu: Niue.

link