Kamis, 02 Juli 2020

Wireless Calling System di Bali

Image by: Daytech
Wireless Calling System merupakan teknologi nirkabel yang digunakan untuk melakukan panggilan kepada staff restaurant, cafe, bar, hotel atau rumah sakit oleh para tamu atau pasien untuk memesan makanan, minuman atau membutuhkan sesuatu. Jika anda adalah pemilik sebuah restaurant, cafe atau bar dengan jumlah table/meja lebih dari 30table dan dengan area yang luas misalkan beach club maka wireless calling system sangat anda butuhkan. Mengapa? Efektivitas, dengan wireless calling system staff anda tidak perlu mondar mandir ke setiap table(meja) tamu dimana mungkin akan mengurangi rasa nyaman pengunjung. Selain itu tamu anda tidak harus berteriak sambil melambaikan tangan memanggil staff anda.
Wireless calling system adalah cara cerdas dan berkelas bagi tamu anda berkomunikasi dengan staff restaurant, cafe atau bar. Dengan wireless calling system anda dan tim sangat mampu memberikan pelayanan yang lebih baik bagi pelanggan anda.
Pelayanan yang lebih baik berarti keuntungan yang akan anda dapatkan lebih tinggi. Pelanggan puas dengan layanan anda tentu akan berpotensi menjadi repeater guest dikemudian hari.
Dalam sebuah industri dimana layanan pelanggan dapat membuat atau menghancurkan restaurant, cafe atau bar anda. Menggunakan wireless calling system adalah keputusan yang sangat tepat. Dengan teknologi ini, Anda dan tim dapat mengurangi waktu berkeliling dan lebih banyak waktu didepan pelanggan. Tujuan yang ingin dicapai dengan wireless calling system adalah untuk meningkatkan pendapatan Anda sambil mengurangi biaya operasional dalam hal ini jumlah staff dan pengeluaran Anda.
Dimana anda bisa mendapatkan Wireless calling system di Bali? Data Piranti Utama adalah salah satu provider wireless calling system di Bali. Anda bisa mendapatkan dengan cara menyewa/rental dengan pembayaran setiap bulan, triwulan atau per semester dengan masa kontrak yang fleksible.
Data Piranti Utama menyediakan wireless calling system di bali selain itu terdapat juga wireless paging system, panic button, fire alarm. Untuk informasi lebih lanjut hubungi Data Piranti Utama di 085738355909

Rabu, 01 Juli 2020

Penarikan Kabel Data di Kuta

Juni 2018, Kami mendapatkan kepercayaan untuk melakukan penarikan kabel data disebuah tempat karaoke dibilangan Jl. Dewi Sri Kuta, Bali. Penarikan Kabel Data tersebut sejatinya digunakan untuk jaringan telpon(pabx), yang dipilih adalah Cat5e pertimbangannya mungkin kualitasnya? Kelebihan menggunakan kabel UTP Cat5e untuk jaringan telpon(PABX) tentu soal jaraknya yang bisa lebih jauh daripada menggunakan kabel supreme biasa(untuk telpon), selain itu sebagaimana kita ketahui bahwa jumlah pair UTP Cat5e lebih banyak yaitu 4pair dibandingkan dengan kabel biasa hanya 2pair dimana lebih memungkinkan untuk penambahan jumlah ektension dikemudian harinya.
Pekerjaan penarikan kabel UTP Cat5e ini dimulai dengan melakukan site survei sehari sebelumnya, tentu dilanjutkan dengan meeting koordinasi mengenai site, standar kerja dan timeline pekerjaan dihari yang sama.
Image by: Dokumentasi Data Piranti Utama, Schematic Diagram
Sehari setelahnya pekerjaan penarikan kabel utp cat5e dimulai, total 50 tarikan selama 2 minggu pun selesai. Setiap kabel utp cat5e yang ditarik pun aman didalam pipa conduit clipsal 20mm. Pekerjaan jasa penarikan kabel data di gedung berlantai 4 sama sekali tidak menemukan kendala atau kesulitan semua berjalan lancar sesuai dengan timeline yang ditentukan.
Jika anda membutuhkan jasa penarikan kabel data, jasa penarikan kabel fo, jasa penarikan kabel telpon atau jasa perapihan kabel data maka pilihannya adalah Data Piranti Utama.
Data Piranti Utama berpengalaman dalam hal penarikan kabel jaringan di bali baik untuk jaringan data, jaringan telpon maupun untuk jaringan wifi. Selain itu Data Piranti Utama juga melayani instalasi jaringan, instalasi cctv di bali, jasa instalasi akses poin, jasa setting dan maintenance pabx. Data Piranti Utama siap menjadi partner bagi perusahaan anda.
Data Piranti Utama
Perum the Cultural 3B Jl. Penganyutan Br. Pasekan Buduk Mengwi 80351 Badung Bali. hotline: +62 857383 55 909 email: contact@datapirantiutama.co

Selasa, 30 Juni 2020

IT Managed Service di Bali


Image by: Koleksi Pribadi, Ruang Server Salah Satu Client
IT Managed Service adalah Sebuah layanan dimana semua tugas seorang IT disediakan/dilakukan oleh pihak ke-tiga. Bahasa sederhananya, sebuah perusahaan tidak perlu memiliki staff IT semua tugas yang berkaitan dengan IT akan dilakukan oleh sebuah perusahaan penyedia jasa manage service. Biasanya perusahaan akan terikat kontrak dengan pihak ketiga sebagai penyedia jasa.
Dalam prakteknya MSP (Managed Service Provider) atau perusahaan penyedia jasa manage service bertanggung jawab atas semua fungsi IT dan perangkat yang termasuk dalam kontrak, perusahaan biasanya akan membayar bulanan atas jasa yang diterima. Sebarapa pun banyaknya IT Service yang dikelola pada dasarnya ide dibalik semuanya adalah memindahkan beban tangggung jawab pengelolaan / maintenance IT dari pelanggan ke pihak ketiga. Manfaat adanya IT Managed service bagi pelanggan adalah harga tetap selama kontrak berlangsung dan lebih dari itu perusahaan dapat fokus pada tujuan bisnis tanpa berpikir tentang bagaimana memanage IT perusahaan.
Umumnya IT managed service meliputi remote monitoring dan manage Server, Komputer, laptop, printer dan mobile device ada pula IT on site perusahaan penyedia jasa manage service menempatkan staff untuk mensupport pelanggan tergantung kontrak yang disepakati.
Kontrak IT managed service biasanya menetapkan syarat dan ketentuan yang harus dipatuhi oleh kedua belah pihak. Hal penting yang harus diingat saat mengajukan penawaran manage service adalah SLA / Service-Level-Agreement fungsinya untuk mengukur layanan yang disediakan dan seberapa sukses provider memberikan layanan terbaiknya bagi pelanggan.
Dalam hal penentuan harga, bisa ditentukan berdasarkan jumlah unit perangkat yang dimanage dimana harga biasanya flat untuk setiap unitnya. Atau bisa juga ditentukan dengan harga all-inclusive untuk semua layanan yang diberikan.
Tagihan biasanya dilakukan diakhir bulan tergantung kesepakatan kedua belah pihak.
Bagaimana, tertarik menggunakan IT managed service? Silahkan kontak Data Piranti Utama! Selain fokus pada jasa instalasi kabel jaringan untuk data, cctv, telpon, fire alarm dll Data Piranti Utama juga melayani IT managed service di Bali.

DRAMA SUJUD DAN TANGIS RISMA


Walikota Surabaya  Tri Rismaharini mendadak jadi pusat perhatian seluruh Indonesia. Ia bersujud di depan para dokter sambil terisak menangis merasa bersalah. Risma bahkan mencatut dirinya dengan kata goblok. 

Tidak ada orang Surabaya meragukan kapasitas seorang Risma. Risma adalah ratu kesayangan. Ia dicintai dan disayang warga Surabaya. Ia bekerja sungguh2. Penuh totalitas dan kerja keras. Surabaya yang bersih, nyaman, hijau dan maju terwujud karena tangan dingin Risma.

Model leadership Risma memimpin anak buahnya keras dan ngotot. Ia bekerja detail. Devil is in detail. 

Kebijakan yang dibuatnya secara detail diurainya dengan runut. Controlling dan evaluasi progres di lapangan rutin disidaknya. 

Tidak heran banyak anak buahnya kelabakan saat disidak Risma. Risma tidak segan memuntahkan kemarahannya saat sidak. Suaranya kencang. Amarahnya lama. Apalagi jika menyangkut kepentingan warganya. Risma tidak kenal kompromi. Risma tidak segan tongkrongin lokasi sampai masalah selesai.

Saya termasuk orang luar Surabaya yang kesengsem sama Risma. Siapa sih yang gak kesengsem sama tangan dinginnya. 

Ia mampu mengubah kota yang tadinya macet, kumuh, jorok jadi kinclong, hijau, bersih dan nyaman. 

Belum lagi sentuhan humanisnya saat kotanya diserang teroris. Beberapa gereja dibom sekitar Mei 2018. Puluhan jatuh korban. Dalam hitungan jam Risma turun ke lapangan. Ia memeluk satu persatu keluarga korban. Ikut meratap. Ikut menangis. Korban bom merasa tenang dalam pelukan ibu mereka. 

Sayangnya, dalam kondisi extra ordinary  pandemi Covid 19 tangan dingin Risma seperti kehilangan magicnya. 

Setidaknya data dan kurva kasus Covid 19 menunjukkan itu. Surabaya masih zona hitam. Kasus baru harian mencapai 3 digit terus naik . CFR Case Fatality Rate sekitar 7.3 persen. Lebih tinggi dari angka CFR nasional sekitar 5.2 persen. 

Apa yang terjadi di Surabaya atau Jatim sesungguhnya?

Pasti tak banyak yang tahu apa sesungguhnya yang terjadi di Surabaya. Publik malah menangkap pesan ada drama yang terjadi. Risma nangis2 bersujud di depan para dokter. Inti persoalan malahan hilang ditelan video drama sujud Risma. 

Seorang teman pengajar di Surabaya cerita. Suatu hari di bulan Maret ibunya teman saya itu mendadak drop. Mereka langsung membawa ke rumah sakit. 

Kamar rumah sakit semuanya penuh. Padahal ibunya perlu ditangani segera. Ibunya harus menunggu di lobby cukup lama. Untung akhirnya dapat kamar. Itu kejadian di bulan Maret. Kondisinya sudah megap2.

Pokok persoalan utama di Surabaya sejak awal adalah faskes yang kewalahan menampung pasien. Daya tampung rumah sakit tidak cukup.  Tenaga kesehatan  akhirnya kelimpungan. 

Nakes di hilir pontang panting menangani banjir pasien dari hulu yang terus meningkat kasusnya. Banyak juga nakes menjadi korban. Meninggal dunia.

Kemarin, para dokter bertemu Walikota Surabaya di Balai Kota.

Dokter Sudarsono memaparkan kondisi rumah sakit rujukan di Surabaya yang disebut telah kelebihan kapasitas atau overload. Kondisi itu membuat banyaknya pasien meninggal dunia. 

"Pasien yang meninggal itu ada dua. Pasien meninggal setelah mendapatkan perawatan yang optimal, sudah ventilator macem-macam, tapi karena orangnya sudah tua, komorbid-nya banyak, dia meninggal," kata Sudarsono di halaman Balai Kota Surabaya, Senin (29/6).

Sedangkan yang kedua, adalah pasien yang tak bisa dirawat dengan optimal, karena kondisi rumah sakit yang overload. Hal itu membuat rumah sakit tak mampu lagi menampung pasien. Akibatnya sejumlah pasien pun meninggal dunia. 

Sudarsono mengatakan kondisi overload itu berdasarkan laporan beberapa dokter jaga, di rumah sakit rujukan lain di Surabaya. 

Sejumlah pasien yang sudah kritis, katanya, tak bisa mendapatkan perawatan. 

"Saya itu tiap malam dikonsultasi dokter-dokter jaga di rumah sakit, 'dok mohon maaf saya konsul nggeh, kayak gini bagaimana', ini PDP masuk dirawat, 'Enggak ada tempat dok, rujuk enggak ada tempat', Itu RS seperti itu, pasien mati sia-sia, karena memang overload," katanya

Sudarsono mengatakan selain terjun langsung di IGD, Poli dan ruang isolasi untuk merawat pasien Covid-19, ia juga seringkali mendapatkan permintaan konsultasi dari dokter rumah sakit rujukan lain. 

"Saya tahu, tidak langsung di Soetomo, tapi saya di WhatsApp karena mereka [dokter] itu mantan-mantan murid saya," katanya. 

Ia juga bercerita bahwa dirinya sempat menangis saat dimintai tolong oleh pasien yang membutuhkan ruang perawatan. Namun karena kapasitas yang penuh, ia mengaku tak bisa berbuat apa-apa. 

Selain itu, Sudarsono juga seringkali tak bisa menahan air matanya ketika melihat sejumlah rekannya, baik dokter maupun perawat, yang meninggal dunia saat bertugas. 

"Saya nangis, di poli ada pasien nangis-nangis minta dicarikan tempat, saya nangis, gimana ya gak ada tempat. Saya juga nangis melihat teman-teman saya berguguran, melihat perawat juga melihat masyarakat yang seperti ini," ujarnya. 

Ia pun mempertanyakan persoalan yang di hulu, sehingga pasien corona terus membludak dan membanjiri hilir, atau rumah sakit. 

"Kita itu yang di hilir (rumah sakit) dikasih (mendapatkan banyak pasien) terus saban hari, berarti yang di hulu (masyarakat) ini ada apa," ujarnya. 

Sudarsono mengakui Risma telah gencar mengingatkan masyarakat Surabaya untuk tertib protokol kesehatan. 

Namun, nyatanya masih banyak warga yang tak perduli. Hal itu dilihat oleh mata kepalanya sendiri. 

"Usaha Bu Risma sudah sangat bagus, cuma saya melihat, di daerah itu, di jalan-jalan kecil itu masih ada warung kopi, anak-anak muda [ramai]," katanya. 

Dengan kondisi itu, Sudarsono pun meminta agar Pemkot Surabaya menjalin koordinasi dengan para rumah sakit rujukan di Surabaya, hal itu tersebut dilakukan agar permasalahan ini bisa segera teratasi. 

"Mohon nanti ada koordinasi, konsolidasi, saya ingin ketemu Bu Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita dengan stafnya, karena saya merasa kurang koordinasi," ucapnya. 

Mendengar pernyataan-pernyataan Sudarsono, Risma menjawab, "Mohon maaf Pak Sudarsono, saya memang goblok, nggak pantas saya jadi Wali Kota Surabaya," ujar Risma. 

Usai mengatakan itu, mendadak Risma sujud di lantai. Menangis. Kontan para dokter kikuk. Serba salah. Bingung. Walhasil episode curhat nakes berakhir dengan tontonan drama yang bikin haru.

Apakah sujud dan airmata Risma akan menyelesaikan persoalan? 

Belum hilang ingatan kita drama marah2 Risma saat dua mobil labotarium PCR dibelokkan ke Tulung Agung oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. 

Risma mencak2. Ia merasa disabotase. Risma yang minta labotarium mobile itu ke Doni Monardo, mengapa malah dibelokkan ke daerah lain?

Dari kejadian itu akhirnya publik tahu ada masalah besar antara gubernur dan walikota. Mereka tidak kompak. Berseteru. Saling memunggungi. 
Keduanya tidak bisa bekerja bersama dan tidak bisa bekerja sama.

Tidak heran, akhirnya publik Surabaya yang jadi korban. Secara umum Indonesia juga terkena. Angka yang tinggi di Jatim menyumbang cukup signifikan pada kurva angka nasional.

Dalam teori kepemimpinan hanya ada dua kemungkinan.

Meminjam kutipan Eldridge Cleaver.  

'There is no more neutrality in the world. You either have to be part of the solution, or you're going to be part of the problem.'

Atau lebih sederhananya If you are not part of the solution, you must be part of the problem.

Saya kira, gubernur Khofifah dan walikota Risma jika tidak bisa kerja sama dan bekerja bersama pokok persoalan di Jatim tidak akan selesai.

Dalam kasus Pandemi Covid 19 ini kedua belah pihak gubernur dan walikota bukan bagian dari solusi tapi bagian dari masalah. Ujung2nya rakyat Jatim dan nakes yang jadi korban.

Salam perjuangan penuh cinta

Birgaldo Sinaga

Senin, 29 Juni 2020

Jasa Instalasi Jaringan di Bali dan Nusa Tenggara

Januari 2019, Pekerjaan Jasa Instalasi Jaringan untuk data dilakukan disebuah gudang perusahaan consumer goods di bilangan Renon Denpasar. Tidak banyak, namanya juga gudang hanya 16 titik data itu pun hanya satu lantai. Setelah dilakukan survei, pengajuan penawaran, PO pun turun dari kantor pusat perusahaan di jakarta. Sehari setelahnya pekerjaan instalasi jaringan LAN pun dilakukan dilanjutkan dengan perapihan dan labeling end-to-end.
Image by: DPU Bali, Jasa Instalasi Jaringan di Bali
Instalasi Jaringan data di Renon Denpasar ini merupakan bagian dari project kami di perusahaan yang sama. Di pabrik sekaligus kantor Tabanan Jasa Instalasi Jaringan sebanyak 48 titik dan selain itu kami juga setting Access Point sebanyak 3 unit.
Image by: DPU Bali, Jasa Instalasi Jaringan di Bali
Sebagai penyedia jasa instalasi(insfrastruktur) jaringan Data Piranti Utama melayani jasa pemasangan jaringan, jasa penarikan kabel jaringan, jasa instalasi jaringan diseluruh wilayah di Bali bahkan hingga lombok, sumbawa, bima dan wilayah lain bagian indonesia timur.
Jika anda membutuhkan penyedia jasa instalasi jaringan baik untuk data, cctv, telpon, fire alarm, panic button wireless calling system silahkan hubungi Data Piranti Utama di nomor hotline : 085738355909 atau email: contact@datapirantiutama.co

INILAH PIDATO PRESIDEN JOKO WIDODO PALING EMOSIONAL SEPANJANG KEPEMIMPINANNYA


Bismillahirrahmannirrahiim

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Selamat pagi

Salam sejahtera bagi kita semuanya

Om Swastiastu

Namo Buddaya

Salam kebajikan

Yang  saya hormati

Bapak Wakil Presiden

Para Menko

Para Menteri

Yang saya hormati

Seluruh ketua/pimpinan lembaga-lembaga yang hadir
Yang tidak bisa saya sebut satu persatu

Bapak/Ibu sekalian yang saya hormati

Suasana dalam tiga bulan ke belakang ini dan ke depan, mestinya yang ada adalah suasana krisis. Kita juga mestinya… mestinya juga semuanya yang hadir disini sebagai pimpinan, sebagai penanggung jawab. 

Kita yang berada disini ini bertanggung jawab kepada 260 juta penduduk Indonesia. 

Tolong digaris bawahi. 

Dan perasaan itu tolong sama. Kita sama.  Ada sense of crisis yang sama.

Hati-hati. OECD terakhir sehari atau dua hari yang lalu menyampaikan bahwa growth pertumbuhan ekonomi dunia terkontraksi 6 bisa sampai ke 7,6 persen. 6 sampai ke 7,6 persen. Minusnya. Bank Dunia menyampaikan bisa minus 5 persen. 

Perasaan ini harus sama.

 Kita harus ngerti ini. 

Jangan biasa-biasa saja.

 Jangan linear.

 Dan menganggap ini normal. 

Bahaya sekali kita.

Saya melihat masih banyak yang menganggap ini normal. Lha kalau saya lihat Bapak/Ibu dan Saudara-saudara masih ada lihat ini sebagai sebuah ini masih normal.

 Berbahaya sekali. Kerja masih biasa-biasa saja. Ini kerjanya memang harus ekstra luar biasa. Extra ordinary. Perasaan ini tolong sama. Kita harus sama perasaannya. 

Kalau ada yang berbeda satu saja, sudah…. Berbahaya.

Jadi, tindakan-tindakan kita, keputusan-keputusan kita. Kebijakan-kebijakan kita. Suasana adalah harus suasana krisis. 

Jangan kebijakan yang biasa-biasa saja. Menganggap ini sebuah kenormalan. 

Apa-apaan ini ?

Mestinya suasana itu ada semuanya. Jangan memakai hal-hal yang standard pada suasana krisis. Manajemen krisis sudah berbeda semuanya, mestinya.

Kalau perlu kebijakan Perpu  ya Perpu saya keluarkan. Kalau Perpres,  Perpers saya keluarkan. Kalau saudara-saudara punya peraturan Menteri ya keluarkan. 

Untuk menangani negara. 

Tanggung jawab kita terhadap 267 juta rakyat kita.

Saya lihat masih banyak kita ini yang masih biasa-biasa saja. 

Saya jengkelnya disitu. 

Ini apa nggak punya perasaan. 

Suasana krisis.
 
Yang kedua, saya peringatkan belanja-belanja di kementerian. Saya lihat laporan masih biasa-biasa saja. 

Segera keluarkan belanja itu secepat-cepatnya karena uang beredar akan semakin banyak. Konsumsi masyarakat nanti akan semakin naik. Jadi belanja-belanja di kementerian tolong dipercepat.

Sekali lagi, jangan menganggap ini biasa-biasa saja. Percepat. Kalau ada hambatan, keluarkan aturan menterinya agar cepat. Kalau perlu Perpres, saya keluarkan Perpresnya. 

Untuk pemulihan ekonomi, nasional misalnya saya berikan contoh , bidang kesehatan.

Itu dianggarkan 75 trilyun. 75 Trilyun. Baru keluar 1, 53 persen, coba.. Uang beredar di masyarakat ke rem kesitu semua. Segera itu dikeluarkan dengan penggunaan-penggunaan  yang tepat sasaran sehingga men-trigger ekonomi. Pembayaran tunjangan untuk dokter, untuk  dokter spesialis, untuk tenaga medis segera keluarkan.

Belanja-belanja untuk peralatan, segera keluarkan. Ini sudah disediakan  70an trilyun  seperti itu.

Bansos yang ditunggu masyarakat, segera keluarkan. Kalau ada masalah. Lakukan tindakan-tindakan lapangan. Meskipun sudah lumayan tapi baru lumayan. Ini extra ordinary. Harusnya 100 persen. 

Dibidang ekonomi juga sama. 

Segera stimulus ekonomi bisa masuk ke usaha kecil, usaha mikro. 
Mereka menunggu semuanya !

Jangan biarkan mereka mati dulu baru kita … bantu. 

Nggak ada artinya..

Berbahaya sekali kalau perasaan kita seperti nggak ada apa-apa. 

Berbahaya sekali. 

Usaha kecil, usaha mikro, usaha menengah, usaha gede, perbankan, semua yang berkaitan dengan ekonomi, manufaktur, industri terutama yang padat karya, beri prioritas kepada mereka supaya nggak ada PHK.

Jangan  sudah ada PHK gede-gedean, duit serupiahpun belum masuk ke stimulus ekonomi kita. 

Hanya gara-gara urusan peraturan. Urusan peraturan. Ini extra ordinary. 

Saya harus ngomong apa adanya.

 Nggak ada progress! 

Yang signifikan, nggak ada. 

Kalau mau minta Perpu lagi, saya buatin Perpu  Kalau yang sudah ada belum cukup.

Asal untuk rakyat.

 Asal untuk negara. 

Saya pertaruhkan reputasi politik saya. 

Sekali tolong ini  di .. betul-betul dirasakan kita semuanya. Jangan sampai ada hal yang jusrru menganggu lagi langkah-langkah extra ordinary ini. Betul-betul harus kita lakukan.

Dan saya membuka … yang namanya langkah..  entah ..langkah-langkah politik. Entah langkah-langkah kepemerintahan. 

Akan saya buka. 

Langkah apapun yang extra ordinary akan saya lakukan. 

Untuk 267 juta rakyat kita. 

Untuk negara.

Bisa saja membubarkan Lembaga.
 
Bisa aja reshuffle.

Udah kepikiran kemana-mana saya. Entah buat Perpu yang lebih penting lagi. Kalau memang diperlukan. Karena memang suasana ini harus ada. 

Suasana ini tidak... Bapak/Ibu tidak merasakan itu, sudah. 

Artinya tindakan-tindakan yang extraordinary keras akan saya lakukan. 

Saya rasa itu yang bisa saya sampaikan pada  kesempatan yang baik ini. Saya betul-betul minta pada  Bapak/Ibu dan Saudara-saudara sekalian, mengerti dan memahami  apa yang tadi saya sampaikan. 

Kerja keras dalam suasana seperti ini sangat diperlukan. Kecepatan dalam suasana seperti ini sangat diperlukan. 

Tindakan-tindakan di luar standard saat ini sangat diperlukan. Dan manajemen krisis… Kalau sekali lagi payung hukum masih diperlukan, saya akan dsiapkan.

Saya rasa itu yang bisa saya sampaikan.
 
Terima kasih.   

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Erick Tohir Minta Perusahaan BUMN Alihkan Proyek Kecil ke UMKM


Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengimbau perusahaan negara memprioritaskan proyek bernilai kecil dialihkan ke pelaku industri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Apa tujuannya?

"Nantinya, BUMN tidak boleh ikut tender apalagi yang kecil-kecil. Kita mau prioritaskan ke UMKM," ujar Menteri Erick.

Seorang blogger miliuner terkenal sedang menyusun tim
Alan Suryajana Tutorial
Dia menyebutkan prioritas ditujukan ke delapan jenis usaha, di antaranya pengadaan makanan dan minuman hingga alat berat. Menurut Erick, langkah ini dapat membuat pemerataan di dunia usaha bersama-sama tumbuh yang akhirnya mendongkrak perekonomian nasional.

"Ini tujuan ke depan dengan target Indonesia emas 2045, top lima besar ekonomi, pertumbuhan ekonomi 5,7 persen, populasi 319 juta dengan usia harapan hidup 75,5 tahun," katanya.

Ditopang sumber daya alam dan jumlah pewr Indonesia yang besar, Erick optimistis Indonesia akan mencapai tujuan itu.

"Indonesia bisa jadi negara besar karena dua hal, penduduk dan sumber daya alam. Kita jangan jadi pasar lagi. Kita punya yang namanya sumber daya alam, dan pasar yang sangat besar," ujarnya

https://www.inews.id/finance/bisnis/erick-tohir-minta-perusahaan-bumn-alihkan-proyek-kecil-ke-umkm

#ErickThohir