Cara Membuat Peuyeum Bol Khas Bandung

Bandung adalah surganya makanan. Berwisata kuliner di Bandung, dijamin Anda akan disuguhi berbagai macam sajian makanan yang unik, menarik, dan tentunya enak. Peuyeum Bandung atau dalam bahasa Indonesianya disebut dengan tape adalah salah satu makanan khas tanah Sunda. Kuliner Bandungyang satu ini memang sudah berpuluh-puluh tahun menjadi primadona oleh-oleh atau makanan khas.

Menurut sejarahnya Peuyeum Bandung banyak dibuat karena pada zaman dulu terdapat banyak pohon singkong di Bandung, maka orang-orang zaman dulu memanfaatkannya dengan cara mengolah makanan yang berbahan dasar singkong menjadi Peuyeum, karena Peuyeum dipercaya mampu menghangatkan tubuh. Kata “Peuyeum”  berasal dari bahasa Sunda. Mereka sering menyebut Peuyeum dengan sebutan Peuyeum sampeu atau tape singkong.

Cara membuat Peuyeum juga cukup mudah. Singkong yang sudah dibersihkan dikukus sampai matang, kemudian ketika sudah dingin cukup ditaburi dengan ragi dan disimpan di wadah yang tertutup. Waktu fermentasinya sekitar 2 sampai 3 hari. Bukan hanya wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri yang menyukai Peuyeum ini, orang Bandung sendiri menjadikan Peuyeum sebagai makanan ringan di saat sedang santai atau sekedar dijadikan buah tangan ketika sedang mengunjungi kerabat di luar kota Bandung.

Peuyeum sebenarnya bukan hanya berasal dari Bandung, daerah lain di Jawa Barat pun banyak yang membuat dan menyediakan aneka Peuyeum sebagai makanan khasnya. Hanya karena Peuyeum sempat fenomenal dan terkenal di Bandung, maka dari itu orang-orang lebih mengenal Peuyeum Bandung. Sayangnya saat ini kepopuleran PeuyeumBandung sudah banyak teralihkan dengan makanan lain yang lebih modern.


Peuyeum ball atau resep tape singkong goreng tepung berbentuk kue bola – bola tape, enak tanpa isi karena empuk bagian dalam serta renyah di kulit luar. Keju parut sebagai toppingnya, atau taburan gula halus jika suka variasi rasa manis, bisa kita bikin dengan cara mudah untuk melengkapi menu cemilan sederhana praktis di rumah.

Bahan bahan:

Tape singkong (peyeum Bandung) > 500 gram
Tepung tapioka > 2 sendok makan
Gula putih yang dihaluskan (tepung gula) > 1 sendok makan
Garam > 1/8 sendok teh(seujung lidah sendok teh)
Baking powder > 1/8 sendok teh (seujung lidah sendok teh)
Keju cheddar > 150 gram, potong dadu (kotak)
Minyak untuk menggoreng secukupnya

Taburan

Gula putih yang dihaluskan (tepung gula)

Cara Membuat 

Lumatkan tape singkong dalam wadah hingga halus dengan sendok makan. Masukan tepung tapioka, gula putih halus, garam dan baking powder, aduk hingga rata dan kalis.
Ambil satu sendok makan adonan, bulatkan dan pipihkan. Beri isi potongan keju, tutup dan bulatkan kembali. Lakukan kegiatan tersebut hingga semua bahan habis.
Panaskan minyak dengan api sedang. goreng bola-bola tape hingga berwarna kuning kecoklatan, angkat dan tiriskan sebentar. Selagi masih panas gulingkan bola-bola tape kedalam gula putih halus (tepung gula) hingga rata.
Sajikan Bola-bola Tape Singkong (Peyeum Bandung) Goreng Isi Keju bahanbumbu.blogspot.com bersama nikmatnya minuman teh hangat.

Resep puding keju saus karamel

Bahan - bahan:

• Susu 100 cc
• gelatin 4 sendok teh
• Cream cheese 225 gram
• Krim kental 150 gram
• Gula halus 75 gram
• Putih telur 2 butir , dikocok kaku
• Bahan untuk membuat saus karamel:
• Gula pasir 50 gram
• Air 2 sendok makan
• Susu 200 cc
• Cairkan dengan sedikit air 1 sdm tepung maizena

Cara membuat saus karamel:

• Panaskan gula dengan tambahan air secukupnya diatas api kecil hingga menjadi karamel
• Kemudian tuang susu sampai gula larut
• Lalu tambahkan tepung maizena hingga cairan mengental kemudian angkat

Cara membuat puding keju saus karamel:

• Campur gelatin dengan susu , tempatkan campuran tersebut dalam wadah yang tahan panas
• kemudian sediakan air panas dalam wadah yang lebih besar dan panaskan campuran tersebut aduk perlahan , angkat lalu sisihkan
• Selanjutnya kocok cream cheese dan krim kental hingga menyatu lalu masukkan campuran gelatin , gula halus dan aduk hingga merata
• kemudian tuang dalam cetakan puding , setelah itu masukkan dalam lemari pendingin biarkan sampai mengeras
• Keluarkan puding dari cetakan
• Siram saus karamel diatasnya dan hidangkan

APAKAH PENYEBARAN VIRUS CORONA DI WUHAN CHINA KARENA KEBOCORAN LABORATORIUM?

Ditulis oleh: 

Stanislaus Riyanta (Pengamat Inteligen)

Pandangan dunia serentak tertuju ke Wuhan China. Kejadian ini bermula di kota Wuhan, di mana 27 orang dilaporkan menderita penyakit mirip pneumonia, demam, kesulitan bernafas, dan paru-paru yang tidak normal. Kasus yang terjadi pada awal Desember 2019 hingga mendekari akhir Januari 2020 jumlah korbannya terus menanjak. Tercatat lebih dari 1400 orang di seluruh dunia terkena virus corona dengan korban tewas lebih dari 40 orang.

Dugaan awal penyebaran virus ini dari salah satu pasar makanan laut di Kota Wuhan, yang juga menjual kelinci, ular, dan unggas lainnya. WHO mengidentifikasikan virus misterius ini menjadi virus baru yang bernama Novel Corona Virus atau dikenal dengan 2019-nCoV. 

Diawali pada 13 Januari 2020, kasus virus corona yang terjadi di luar China ditemukan di Thailand. Selanjutnya pada 16 Januari lalu, seorang pria berkewarganegaraan China yang tinggal di Jepang  dinyatakan positif terkena virus corona. Pria ini diketahui tidak pernah mengunjungi pasar di Wuhan, sehingga diduga pria tersebut terkena virus karena kontak dengan orang yang sudah kena, atau penularan dari manusia ke manusia.

Pada 17 Januari 2020, College London menyebutkan terdapat 1.700 kasus virus corona di China. Pada 19 Januari 2020, virus corona diketahui menyebar ke Korea Selatan, melalui seorang perempuan China yang telah berkunjung dua kali ke Wuhan bulan sebelumnya.

Selanjutnya pada 20 Januari 2020, China menyatakan terdapat 139 kasus akibat virus corona. Selain itu China juga menyebutkan virus corona telah terdeteksi di Beijing dan provinsi Guangdong. Pemerintah juga menyatakan bahwa virus corona dapat menular dari manusia ke manusia. 

Berbagai spekulasi dan dugaan muncul terkait kejadian virus corona di Wuhan China dan kemudian menyebar ke berbagai tempat. Namun menganggap bahwa hal tersebut adalah alamiah adalah sangat aneh. Hal yang mungkin terjadi adalah virus tersebut kemungkinan hasil rekayasa yang secara sengaja disebarkan (sebagai alat bioterorisme)  atau tidak sengaja tersebar (kecerobohan).

Laboratoriun penelitian virus paling maju di China dikenal dengan Wuhan Institute of Virology. Dany Showan menyebutkan bahwa Wuhan memiliki dua laboratorium yang terhubung dengan program bio-warfare.  Shoham juga menduga bahwa virus corona berasal dari laboratorium Wuhan.

Dany Shoham, mantan perwira intelijen militer Israel yang mempelajari perang bio Cina, menyebutkan bahwa institut tersebut terkait dengan program senjata biologi rahasia Beijing. Shoham adalah doktor mikrobiologi medis dan analis senior intelijen militer Israel dengan pangkat Letnan Kolonel. 

Meskipun demikian kabar ini masih sulit diterima secara logis karena jika virus tersebut berasal dari laboratorium Wuhan maka potensi terpapar pertama kali justru dari petugas laboratorium tersebut. Logika lainnya jika penyebaran ini memang disengaja oleh China tentu kurang masuk akal karena jika ingin menyebarkan virus corona pasti bukan di daerahnya sendiri. 

Shoham tentu mempunyai tujuan khusus dengan pernyataan di atas. Shoham adalah orang Israel. Bukan menjadi rahasia lagi bahwa Israel sangat dekat dengan Amerika Serikat yang saat ini sedang menghadapi perang dagang cukup sengit dengan China. Pernyataan Shoham dibantah oleh China. Selain itu China juga membantah memiliki senjata biologis ofensif. China menyebutkan bahwa virus tersebut tidak diketahui asal usulnya. 

Virus corona sangat berbahaya secara global karena wilayah Wuhan adalah salah satu pusat industri di China. Dari 500 perusahaan terbesar di dunia, 230 diantaranya berinvestasi di Wuhan. Hal ini berkorelasi dengan konektivitas Wuhan dengan kota-kota besar di negara lain sangat tinggi. Data di Bandar Udara Internasional Wuhan beberapa tahun yang lalu saja sudah melayani lebih dari 3.300 penumpang setiap hari dengan penerbangan langsung ke Asia, Eropa, Amerika, Timur Tengah dan Australia.

Beberapa bulan sebelum virus corona menyerang manusia, tepatnya pada Oktober 2019, Wuhan menjadi tuan rumah dari pelaksanaan The 2019 Military World Games. Lebih dari 100 negara mengikuti acara tersebut. Acara seperti ini bisa menciptakan celah kerawanan, sehingga memudahkan pihak-pihak tertentu jika akan menyusupkan virus corona tersebut ke kota Wuhan.

Dilhat dari model ancaman yang terjadi serta  celah kerawanan yang ada, maka dugaan kuat dari kasus penyebaran virus corona di Wuhan adalah akibat dari serangan sistematis aksi bioterorisme. Target dari bioterorisme adalah China dan dengan sasaran khusus di Wuhan karena di kota ini terdapat pusat bisnis yang bisa berdampak terhadap ekonomi China secara siginifikan. Selain itu juga terdapat Wuhan Institute of Virology sehingga  bisa menjadi bahan propaganda bahwa ini adalah kebocoran dari laboratorium tersebut.

Propaganda yang mengarah kepada kecerobohan China dan narasi-narasi menggiring opini bahwa virus corona ini menyebar karena kesalahan atau bahkan ulah China terus terjadi, dengan dukungan banyak pihak yang mempunyai kepentingan medeskreditkan China. Namun hal yang lebih penting adalah bagaimana semua pihak melakukan langkah-langkah yang tepat agar kasus virus corona ini tidak menjadi bencana global dan tidak menjadi inspirasi untuk melemahkan negara tertentu.

Satu hal yang sangat penting, China justru menunjukkan kehebatannya dalam melakukan penanganan dan pemulihan atas serangan virus corona ini. Bahkan dengan sangat cepat mampu membangun infrastruktur pendukung yang luar biasa. China menunjukkan bahwa mereka mampu bertahan dari serangan yang dahsyat.

Kejadian di Wuhan juga menjadi sinyal serius bagi intelijen Indonesia agar terus meningkatkan kemampuan deteksi dini dan cegah dini atas ancaman yang terus berubah. Ancaman saat ini bersifat asimetris, sulit ditebak, dan terjadi secara mendadak, bentuknya juga diluar dugaan tapi mempunyai dampak yang siginifikan. Indonesia harus waspada. (*)

Pertanyaan Seputar Baking Paper dan Snack Paper SEVEN

Masih banyak yang sering bertanya mengenai pertanyaan berikut ini, oleh karena itu kami ingin membantu Sahabat Seven Papers agar mengetahui lebih jelas segala hal seputar Baking Paper dan Snack Paper SEVEN.
1. Apakah Baking Paper Seven hanya dapat digunakan sekali saja? Berapa maksimal penggunaan Baking Paper Seven? Berapa lama Baking Paper Seven dapat disimpan?
Tentu tidak Sahabat Seven Papers, karena Baking Paper Seven dapat digunakan berkali-kali.
Tergantung dari penggunaan Sahabat Seven Papers, jika Baking Paper sudah sangat kotor atau gosong bisa diganti dengan yang baru tetapi jika Baking Paper tidak gosong dan sedikit kotor masih dapat digunakan, kotor sedikit dapat dibersihkan menggunakan tisu lalu disimpan kembali.
Baking Paper Seven tidak memiliki masa kadaluarsa, namun kami memberi batas waktu maksimal 2 tahun untuk penyimpanan agar menjaga kualitas warna Baking Paper Seven tetap sama.
2. Baking Paper Seven anti lengket ya? Bisa digunakan di oven?
Benar sekali, Baking Paper Seven anti lengket karena memiliki lapisan silicone yang aman untuk makanan (food grade) sehingga cocok digunakan untuk menjadi alas loyang ataupun alas wadah dan wajan agar tidak perlu repot mencuci dan peralatan masak lebih awet.
Baking Paper Seven tahan disuhu -18°C sampai dengan 220°C jadi dapat digunakan di oven maupun di lemari pendingin.
3. Baking Paper Seven dapat digunakan untuk apa saja?
Baking Paper Seven dapat digunakan untuk kegiatan Baking dan Cooking.
Baking maksudnya seperti apa ya ? Sebagai alas loyang sehingga tidak perlu oles mentega lagi. Cookies, biscuit, cupcake, kue kering, kue basah, dll semua dapat menggunakan Baking Paper Seven.
Cooking maksudnya seperti apa ya? Sahabat Seven Papers tidak perlu menggunakan minyak jika ingin makanan lebih sehat, Baking Paper Seven dapat digunakan untuk alas wajan atau teflon bahkan Baking Paper Seven bisa dimasukkan ke dalam minyak seperti memasak ayam nanking. Untuk kukus dan rebus juga bisa digunakan. Pemisah daging beku dan makanan yang satu dan lainnya agar tidak saling menempel juga dapat dilakukan Baking Paper Seven. Serba bisa.
4. Apa perbedaan Baking Paper Putih dan Coklat?
Kegunaan kedua jenis ini sama yaitu untuk membantu kegiatan baking dan cooking. Perbedaan hanya diwarna saja. Tergantung selera Sahabat Seven Papers lebih suka menggunakan Baking Paper yang berwarna putih ataupun coklat.
5. Snack Paper SEVEN kegunaanya seperti apa ya? Apakah bisa digunakan kembali?
Dapat digunakan sebagai penyerap minyak dari gorengan yang dibuat. Gorengan apa saja misalnya bakwan, kerupuk, bawang goreng,dan lainnya. Selain itu masih dapat digunakan kembali jika minyak yang terserap masih sedikit, simpan dan dapat digunakan lagi.
Jika minyak terserap sudah banyak dan basah, Snack Paper Seven baru diganti dengan yang baru. Jika menggunakan tisu dapur, tisu tersebut akan lengket pada gorengan anda dan wadah pun tetap basah terkena minyak. Nah, Snack Paper Seven membuat wadah tetap kering dan tidak akan lengket ke gorengan Sahabat Seven Papers.
6. Baking Paper Seven ada ukuran apa saja ya?
Baking Paper Seven tersedia dalam ukuran universal 60×40 cm dan 30×30 cm, selain itu ada ukuran round juga dari round 7 cm hingga 22 cm, untuk square juga terdapat berbagai ukuran seperti 24×24 cm, dan untuk ukuran bisa custom juga loh.
7. Baking Paper Seven dapat dibeli dimana saja ya?
Dapat dibeli di berbagai distributor kami di daerah Indonesia, cek website kami sevenkitchenpapers.com/id untuk mengetahui lokasi terdekat dari Sahabat Seven Papers. Selain itu di TBK, online store, market place juga sudah tersedia.

Resep Cheese Tea

Bahan-bahan Lapisan Krim Keju
250 ml UHT whip cream
30 gr krim keju
30 gr bubuk krim keju
100 ml susu segar full cream
50 gr gula
Garam secukupnya

Bahan Teh:
1 kantong teh celup rasa apa saja, sesuai selera
Gula secukupnya

Cara Membuat:
1. Seduh teh dengan 400 ml air panas, tambah gula sesuai selera, lalu dinginkan di dalam kulkas;
2. Pastikan semua bahan lapisan krim keju pada takaran yang tepat dan dalam kondisi dingin;
3. Masukkan krim keju, bubuk krim keju, dan susu segar dalam mangkuk bersih. Kemudian aduk semua dengan whisk hingga merata dan larut;
4. Tambahkan UHT whip cream, gula, dan gram. Aduk perlahan hingga merata;
Kocok terus hingga adonan lapisan krim keju cukup kental, lalu tutup rapat dengan plastik dan dinginkan;
5. Siapkan gelas isi teh dingin, lalu tambahkan krim keju di atasnya;
6. Sebagai tambahan, kamu bisa taburkan bubuk matcha atau cokelat sesuai selera;
7. Cheese tea siap dihidangkan!

JASA DESAIN LOGO MURAH

Melayani Desain Logo Dengan Harga yg cocok untuk anda yg baru memulai usaha
Dibuat menggunakan Software Photoshop

Hasil yg diterima berupa JPG dan PSD (bisa diedit sendiri)

dalam ukuran 30x30 cm cukup untuk digunakan sebagai stiker, plang, banner, media sosial profile dll

Kami juga Melayani Berbagai macam Desain
- Desain Spanduk
- Desain Poster
- Desain Banner indoor banner outdoor
- Desain Brosur 
- Desain Kartu Undangan
- Dll

Melayani Desain Untuk kebutuhan Media Sosial
- Desain Fan Page Cover
- Desain Instagram Post
- dll

Melayani Digital Marketing dengan media instagram, facebook, blog dll

Hubungi
WA: 089609527771
Email: jarrod.heinkel@gmail.com
Alamat: jl Sedap malam no 117a Kesiman Denpasar

contoh logo yg sudah kami buat

Bedanya Tape-tape yang Perlu Diketahui

Salah satu makanan khas Indonesia dengan rasa yang unik dan hasil fermentasi adalah tape. Terbuat dari singkong atau beras ketan yang difermentasi bikin teksturnya menjadi lebih lunak, enak dijadikan camilan juga biasanya dijadikan buah tangan. Walau terbuat dari bahan yang sama, namun ada beberapa jenis tape lho! Ada apa saja sih? Yuk, simak!

Peuyeum

Jenis tape berikutnya suka ketuker sama tape singkong, padahal keduanya berbeda lho! Yang membedakan adalah cara pembuatannya, peuyeum menggunakan ragi yang dilumuri lebih banyak dibanding dengan tape singkong. Makanya nggak heran kalau peuyeum terlihat lebih ‘putih’

Tape singkong

Berbahan dasar ubi kayu atau singkong, dengan warna putih atau kuning memiliki tekstur yang lembut dengan dagingnya yang halus dan serat kasar. Seringkali jenis tape yang pertama ini dibungkus dengan menggunakan daun pisang yang membuat proses fermentasinya berjalan lebih sempurna

Tape ketan putih

Beda dengan dua yang di atas, jenis yang berikutnya terbuat dari ketan putih yang diberi ragi dan melewati proses fermentasi. Pembuatannya juga melibatkan besek atau daung pisang.

Selain tape ketan putih ada juga tape ketan hijau yang menggunakan daun suji untuk memberi warna dan tape ketan hitam yang pembuatannya menggunakan beras ketan hitam